Pelaku pembunuhan guru asal Kota Tegal, Kusyanto, yang mayatnya ditemukan di hutan jati Desa Songgom, Kecamatan Songgom, Brebes, ditangkap. Pelaku bernama M Anggi Setiawan itu mengaku menggadaikan mobil korban Rp 20 juta.
Saat konferensi pers di Mapolres, Wakspolres Brebes, Kompol Purbo Adjar Waskito, mengungkapkan usai menguasai mobil korban, pelaku menggadaikan mobil tersebut sebesar Rp 20 juta ke seseorang di Kota Tegal. Uang hasil gadai dipakai untuk bersenang-senang.
"Mobil digadai Rp 20 juta kepada seseorang di sebuah karaoke. Uangnya untuk bersenang-senang, sisanya jadi barang bukti Rp 3,9 juta," ungkap Purbo saat jumpa pers di Mapolres Brebes, Rabu (26/11/2025).
Purbo menjelaskan aksi Anggi sudah direncanakan sebelumnya. Bahkan, tersangka sudah menyiapkan cairan khusus agar korban tidak berdaya. Awalnya Anggi memesan taksi online naik dari Kaligayam menuju Jenggawur Kabupaten Tegal.
Dia menumpang mobil Honda Brio warna abu-abu silver nopol G 1532 MN yang dikemudikan Kusyanto. Tidak lama, Anggi memesan kembali taksi secara offline. Dari Kabupaten Tegal, Anggi meminta diantar ke Desa Kamal di Kecamatan Larangan Brebes.
"Kemudian sampai lokasi yang dituju, tersangka meminta perjalanan offline kepada korban pergi menuju Brebes," kata Purbo.
Dalam perjalanan menuju Desa Kamal, Kacamatan Larangan, Brebes, tersangka ternyata berniat merampas mobil korban. Pelaku kemudian minta turun di sebuah minimarket untuk membelikan Kusyanto kopi. Sebelum diberikan, pelaku mencampur kopi itu dengan cairan khusus hingga lemas tak sadarkan diri.
Tetapi Kusyanto tak kunjung pingsan usai meminum kopi akhirnya pelaku menjerat leher korban menggunakan handuk yang sudah dibawa sebelumnya. Akibat jeratan ini, Kusyanto akhinya tewas.
"Saat itu korban tidak menyadari minuman dicampur cairan tertentu. Karena korban masih sadar maka tersangka melakukan aksi tambahan menjerat leher korban dengan handuk hingga tewas," tutur Purbo.
Setelah korban tewas, pelaku mengambil alih kemudi dan membawa korban ke kawasan hutan jadi di Desa Songgom, Kecamatan Songgom Brebes. Di situ Anggi membuang korban yang kemudian ditemukan pembabat rumput pada Senin (24/11) pagi.
"Korban dibuang di hutan jati Songgom Minggu malam. Kebetulan saat malam ada warga setempat yang melihat mobil itu keluar masuk hutan," bebernya.
Sebagai informasi, mayat Kusyanto ditemukan warga bernama Nur pada Senin (24/11) sekitar pukul 09.00 WIB. Kusyanto mengajar di SDN Kalinyamat Wetan 03 dan sehari-hari nyambi sebagai driver taksi online.
Kanit Reskrim Polsek Songgom, Ipda Mashudi, membenarkan temuan mayat tersebut. Dia menjelaskan, diduga laki-laki itu tewas akibat pembunuhan.
"Sepertinya dibunuh. Ada bekas luka memar di belakang kepala. Korbannya adalah guru bernama Kusyanto asal Tegal," ungkap Mashudi.
Simak Video "Video Geger 4 Bocah Dirantai di Boyolali, Dititipkan ke Tersangka untuk Ngaji"
(apl/aku)