Detik-detik 3 Otak Pembunuhan Kacab Bank Dibekuk di Jalanan Solo-Sukoharjo

Detik-detik 3 Otak Pembunuhan Kacab Bank Dibekuk di Jalanan Solo-Sukoharjo

Agil Trisetiawan Putra - detikJateng
Senin, 25 Agu 2025 18:09 WIB
Lokasi penangkapan 3 aktor intelektual pembunuhan kacab bank di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Senin (25/8/2025).
Lokasi penangkapan 3 aktor intelektual pembunuhan kacab bank di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Senin (25/8/2025). (Foto: Agil Trisetiawan Putra/detikJateng)
Sukoharjo -

Polisi menangkap tiga aktor intelektual dalam kasus pembunuhan Ilham Pradipta, kepala cabang (kacab) salah satu bank, di perbatasan Sukoharjo-Solo. Mereka yang ditangkap berinisial DH, YJ, dan AA.

Video dramatis penangkapan ketiga orang itu tersebar di media sosial seperti di Instagram. Dari video 55 detik yang beredar, menunjukkan pengejaran terhadap para pelaku.

Dalam video itu para pelaku sudah dibuntuti dari depan Polsek Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Kemudian polisi melakukan penangkapan di Jalan Ahmad Yani, tepatnya di lampu merah Kleco, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejadian penangkapan itu sempat menarik perhatian warga yang ada di sekitar lokasi. Sebab, penangkapan dilakukan di tengah jalan.

Salah seorang warga, Ari Putra (45), mengatakan penangkapan itu terjadi pada Sabtu (23/8/2025) malam. Namun, dia tidak tahu pasti jam berapa.

ADVERTISEMENT

"Saya lihat persisnya tidak tahu, cuma sekilas saja. Itu kejadiannya juga cepat," kata Ari saat ditemui awak media, Senin (25/8).

Dia mengatakan saat penangkapan tengah hujan gerimis. Kondisi lalu lintas di Jalan Ahmad Yani juga masih ramai.

Dari yang dia lihat, ada beberapa mobil yang berhenti. Satu mobil berhenti di depan lapak potong rambut Udin. Sementara mobil lainnya berhenti di tugu perbatasan Sukoharjo.

"Sempat ada teriakan narkoba, narkoba, tapi aku tidak memperhatikan juga. Ada juga bapak-bapak yang nyebrang sempat bilang pembunuhan, pembunuhan, tapi aku juga nggak tahu. Aku lihatnya dari sini (seberang jalan), tidak berani mendekat," jelasnya.

Selama proses penangkapan itu, Ari tidak mendengar adanya bunyi sirine, maupun tembakan.

"Kejadiannya cepat, mungkin nggak sampai 5 menitan. Tidak ada (suara tembakan dan sirine). Setelah itu saya tidak tahu perginya ke mana, tapi kondisi jalannya ramai," ucapnya.

Pihak kepolisian setempat baik Polresta Solo maupun Polres Sukoharjo belum memberikan keterangan terkait penangkapan tersebut. Penangkapan ini diketahui dilakukan oleh Polda Metro Jaya sebagai bagian dari pengembangan kasus.

Diberitakan sebelumnya, dilansir detikNews pada Senin (25/8), polisi meringkus empat aktor intelektual, yaitu berinisial C, DH, YJ, dan AA. Adapun DH, YJ dan AA diringkus oleh polisi di Solo pada Sabtu (23/8) malam. Sementara penangkapan pelaku C dilakukan di di kawasan PIK, Jakarta Utara, pada Minggu (24/8) sore.

Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Abdul Rahim mengonfirmasi penangkapan keempat pelaku tersebut. "Benar," kata AKBP Abdul Rahim saat ditanya soal penangkapan aktor intelektual kasus penculikan ilham.

Sebagai informasi, Ilham sempat diculik usai melakukan meeting dengan rekan kerjanya di supermarket di Pasar Rebo, Jakarta Timur, pada Rabu (20/8). Pada Kamis (21/8) pagi, Ilham ditemukan tewas di Serang Baru, Kabupaten Bekasi.

Aksi penculikan Ilham terjadi saat dia berjalan ke parkiran dan membuka mobil hitamnya sempat terekam CCTV. Para pelaku sudah berada di lokasi dan memarkirkan mobil putih di samping mobil milik Ilham. Para pelaku lalu menyergap dan memasukkan Ilham ke dalam mobil mereka.

Hilangnya Ilham pun dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Timur pada Kamis (21/8). Mayat Ilham ditemukan dalam kondisi mata, tangan, dan kaki dilakban. Mayat tersebut ditemukan di semak-semak di Serang Baru, Bekasi.

Adapun empat pelaku penculikan Ilham dibekuk polisi di Jakarta Pusat, dan Bandara Labuan Bajo, NTT.




(aku/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads