Tampang Irwan Warga Sragen Pembunuh Bos Tembaga Boyolali

Tampang Irwan Warga Sragen Pembunuh Bos Tembaga Boyolali

Jarmaji - detikJateng
Minggu, 05 Mei 2024 09:48 WIB
Tampang Irwan (27) pembunuh bos tembaga Boyolali.
Tampang Irwan pembunuh bos tembaga Boyolali. (Foto: dok. Polres Boyolali)
Boyolali -

Petugas kepolisian bergerak cepat mengungkap kasus pembunuhan bos kerajinan tembaga Boyolali, Bayu Handono (36). Tersangka bernama Irwan (27) berhasil diringkus kurang dari 24 jam setelah penemuan korban.

Korban ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya, Kebonso, Kelurahan Pulisen, Kecamatan Boyolali Kota pada Jumat (3/5) pukul 21.00 WIB. Setelah mendapat laporan, petugas Polres Boyolali langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.

Tim Satreskrim Polres Boyolali juga langsung melakukan serangkaian penyelidikan. Usaha keras petugas membuahkan hasil dan menemukan identitas pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tersangka pembunuh pengusaha kerajinan tembaga itu berhasil ditangkap. Tersangka bernama Irwan (27) warga Ngargosari, Sumberlawang, Sragen itu ditangkap tim Resmob Polres Boyolali bersama Jatanras Polda Jateng di terminal Tirtonadi, Solo pada Sabtu (4/5) malam, sekitar pukul 19.45 WIB.

"Tersangka kita tangkap kemarin pukul 19.45 WIB, di terminal Tirtonadi Solo," kata Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi kepada detikJateng, Minggu (5/5/2024).

ADVERTISEMENT

Tersangka saat ini sudah diamankan di Mapolres Boyolali untuk penyidikan lebih lanjut. Dari foto yang didapat detikJateng dari Polres Boyolali, tersangka tampak mengenakan kaos lengan panjang dan celana jeans. Tersangka asal Sumberlawang, Sragen itu memiliki kulit sawo matang dan potongan rambut pendek.

"Antara korban dan tersangka ini merupakan teman," kata Petrus.

Diberitakan sebelumnya, korban ditemukan bersimbah darah di rumahnya Kampung Kebonso, Kelurahan Pulisen, Kecamatan Boyolali Kota pada Jumat (3/5) sekitar pukul 21.00 WIB. Pengusaha kerajinan tembaga, warga Dukuh Gunungsari RT 01 RW 15 Desa Cepogo, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali itu, diduga dibunuh.

"Benar ditemukan orang meninggal dunia dalam kondisi luka dan diduga korban pembunuhan," kata Kasi Humas Polres Boyolali, AKP Arif Mudi, kepada detikJateng, Sabtu (4/5).

Dikemukakan dia, dari hasil pemeriksaan dan olah TKP, ditemukan sejumlah luka di tubuh korban. Antara lain luka sayatan di leher.




(aku/aku)


Hide Ads