Nasib sial dialami belasan oknum suporter penonton di Stadion Manahan, Solo. Mereka harus berurusan dengan polisi karena kedapatan mengonsumsi minuman keras (miras).
Kapolresta Solo Kombes Iwan Saktiadi mengatakan, mereka yang diamankan lantaran tidak mengindahkan peringatan dari pihak kepolisian saat menyaksikan pertandingan Liga 1 di Stadion Manahan Solo.
"Mohon maaf, kami terpaksa mengamankan 16 oknum suporter, yang saat ini kami bawa ke Polresta Surakarta untuk mengamankan agar tidak mengganggu suporter lainnya. Ada sekitar 10 botol miras berbagai merek yang ada pada oknum suporter yang kami amankan," kata Iwan kepada awak media di Stadion Manahan Solo, Senin (15/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai informasi, laga PSS Sleman melawan Arema FC di Stadion Manahan, berakhir dengan skor 4-1 untuk kemenangan PSS. Suporter yang ada di dalam stadion bergemuruh, menyambut kemenangan tersebut.
Hal berbeda dialami 16 oknum suporter nakal ini. Mereka harus menjalani hukuman fisik berupa hormat bendera merah putih, dijemur di halaman, dan membuat surat pernyataan di Mapolresta Solo.
"Selanjutnya kami harapkan, ke depannya untuk bisa bekerjasama dengan kami untuk menjaga keamanan kelangsungan pertandingan di Stadion Manahan berikutnya. Kerja sama yang baik tentunya menjadi kunci kenyamanan keamanan menyaksikan pertandingan di Manahan," ucap Iwan.
Selain mendapatkan hukuman, mereka juga tidak diizinkan pergi hingga pertandingan usai. Mereka baru diperbolehkan pulang usai Korlap suporter menjemput mereka.
Oknum Suporter Ngaku Kapok
Salah satu suporter yang diamankan, Vadrus (17), tak mengelak jika dirinya dan teman-temannya mengonsumsi miras sebelum menyaksikan laga PSS Sleman melawan Arema FC. Padahal laga itu cukup krusial, untuk menjauh dari zona degradasi.
"Saya tahu mas, ini salah. Saya kapok," kata Vadrus.
Hal senada juga diungkapkan suporter lainnya, Agus (24). Dia kedapatan membawa miras yang disembunyikan di dalam jok motor. Saat disuruh berdiri, pendukung Super Elja itu terlihat sempoyongan.
Bahkan, saat ditanya oleh anggota Polresta Solo, dia mengaku telah menenggak miras satu botol. "Tadi sudah minum, satu botol," ucap Agus.
(ams/ams)