Seorang pria SH (26) diamankan polisi telah menusuk perangkat desa di Kabupaten Pati, Jawa Tengah hingga tewas. SH pun mengakui telah berniat membunuh korban sebelumnya.
Tersangka penusukan perangkat Desa Giling Suratman (56) diamankan polisi. Tersangka dihadirkan saat gelar di Mapolresta Pati, Rabu (17/1/2024) siang tadi. Tersangka mengenakan pakaian tahanan dengan kedua tangan diborgol.
Tersangka SH mengaku sebelum membunuh korban sempat mabuk-mabukan dengan teman-temannya. Lalu cekcok dengan ibunya. Sontak tersangka membawa pisau lalu pergi ke rumah korban untuk menusuknya. Korban mengakui setelah menusuk korban langsung melarikan diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya malam mabuk sama teman, ini pisau yang saya pakai, setelah nusuk langsung lari ndan," jelas SH saat dihadirkan di Mapolresta Pati, Rabu (17/1/2024).
"Lari ke tempat saudara," lanjutnya.
SH mengakui berniat akan membunuh korban. SH kesal karena ada jalinan hubungan kedekatan asmara antara ibunya dengan korban. Meski demikian SH mengaku menyesal.
"Terasa menyesal, sebelumnya sudah ada niat. Ayah tidak tahu (ada kedekatan ibunya dengan korban), mengingatkan ibu," kata SH.
Kasatreskrim Polresta Pati Kompol M Alfan Armin MAP mengatakan tersangka dengan korban merupakan tetangga. Mereka tinggal di satu desa.
"Tempat kejadian perkara di Desa Giling Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati. Waktu kejadian Selasa (16/1) pukul 04.30 WIB," jelasnya saat di Mapolresta Pati.
"Adapun tersangka SH (25) bekerja cari emas di Sumatra, alamat tetangga korban," dia melanjutkan.
Simak Video 'Perangkat Desa di Pati Dibunuh Tetangga seusai Salat Subuh':