Pria Berjaket Ojol Tewas Kecelakaan di Semarang Ternyata Pengedar Sabu!

Pria Berjaket Ojol Tewas Kecelakaan di Semarang Ternyata Pengedar Sabu!

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Rabu, 25 Okt 2023 15:01 WIB
Polisi menunjukkan barang bukti sabu.
Pria Berjaket Ojol Tewas Kecelakaan di Semarang Ternyata Pengedar Sabu! Polisi menunjukkan barang bukti sabu. (Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng)
Semarang -

Pria berjaket ojek online (ojol) yang meninggal kecelakaan di Semarang ternyata pengedar narkoba. Hal ini berdasarkan dari barang bukti puluhan paket sabu yang ditemukan di saku pria berinisial E (48) itu.

Wakapolrestabes Semarang AKBP Wiwit Ari Wibisono mengatakan kecelakaan yang dimaksud terjadi hari Selasa (24/10) kemarin sekitar pukul 05.30 WIB di Jalan Setiabudi antara Gombel dan Patung Diponegoro.

"Motor yang dikendarai inisial EY, almarhum yang meninggal, pindah jalur dan tertabrak motor Vario lainnya. Dia jatuh dan meninggal," kata Wiwit di Mapolrestabes Semarang, Rabu (25/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Puluhan Paket Sabu

Petugas Satlantas Polrestabes Semarang yang datang ke lokasi kemudian mendapati paket dari sedotan berisi sabu di saku E. Ada 21 paket yang terbagi menjadi 17 paket kecil dan empat paket sedang.

"Petugas hadir di sana dan digeledah ditemukan sabu 17 paket dan sabu empat paket dimasukin sedotan," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Baru Saja Transaksi

Kemudian ketika diperiksa ponselnya, ternyata ada percakapan dengan seseorang yang menyebutkan dia sudah meletakkan empat paket sabu di daerah Gombel. Setelah dicek ternyata benar ditemukan empat paket sabu di lokasi yang disebutkan itu.

"Ketika dicek handphonenya masih ada lagi ditemukan chat dia habis menjual atau mau menjual paket narkoba yang diletakkan di daerah Gombel. Empat paket dalam sedotan di pinggir jalan, dalam tanah," tegasnya.

Sabu yang diamankan yaitu 12,5 gram dari 21 paket dan 4 gram dari empat paket yang ditanam. Modus peredarannya memang dengan ditaruh di suatu tempat kemudian menghubungi pembeli.

"Tersangka merupakan residivis kasus narkoba tahun 2018. Pernah dipenjara. Karena korban meninggal maka kasus dihentikan demi hukum. Namun tetap akan ada pengembangan," ujar Wiwit.

Polisi juga menggeledah rumah EY dan menemukan juga alat untuk menakar narkoba dan membaginya ke paket-paket.

"Di rumah ada klip kosong, di mobil juga ada," imbuh Kasat Narkoba Polrestabes Semarang AKBP Edy Sulistiyanto.

Diberitakan sebelumnya, pria berjaket ojol tertabrak motor lain saat melaju di Jalan Setiabudi. Pria itu tiba-tiba pindah lajur sehingga motor lain yang dikemudikan warga inisial W tertabrak dan mengakibatkan W luka di kaki. Sementara pria tersebut tewas di tempat




(apl/sip)


Hide Ads