.webp)
Setelah kasus perundungan dan penganiayaan yang melibatkan siswa SMP di Kabupaten Cilacap menjadi sorotan, kembali beredar video aksi kekerasan pelajar di lokasi yang sama. Dalam video kedua ini, polisi menyebut kasusnya bukan bullying atau perundungan.
"Berkelahi. Kalau (video) yang belum kepotong ada (adegan korban) mbales (membalas)," kata Kasat Reskrim Polresta Cilacap Kompol Guntar Arif Setyoko saat dimintai konfirmasi oleh detikJateng via WhatsApp, Jumat (29/9/2023).
Sebelumnya, Guntar mengatakan perkelahian itu melibatkan siswa kelas 8 dan kelas 7. Perkelahian satu lawan satu itu terjadi di waktu dan lokasi yang sama dengan video kasus perundungan atau penganiayaan yang beredar sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau ini korban (kelas 8) nantangin adik kelas 7. (Adik) Kelas 7 ngadu ke kakak kelas," ujar Guntar saat dihubungi wartawan, Kamis (28/9).
"Iya lokasinya sama, (Kecamatan) Cimanggu. Kejadiannya Senin (25/9)," imbuh Guntar saat dihubungi hari ini.
Guntar mengatakan, dua siswa yang berkelahi dalam video kedua ini juga berasal dari SMP yang sama dengan video kasus perundungan sebelumnya.
Disebutkan pula bahwa kasus perkelahian ini juga tengah didalami oleh pihak Polresta Cilacap, berbarengan dengan kasus perundungan di video yang beredar sebelumnya.
"Sudah (ditangani). Bersamaan dengan video yang viral, video yang satu juga kita lidik sekalian," jelas Guntar.
"Tetap sama, sesuai hukum acara peradilan anak," sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, dalam potongan video berdurasi 30 detik yang diunggah akun @str*** di X (dulu Twitter), tampak dua anak mengenakan baju seragam putih, berdasi biru, dan celana panjang biru sedang berkelahi di sebuah lapangan.
Dilihat detikJateng pada Jumat (29/9), lokasi video aksi kekerasan kali ini sama dengan lokasi video aksi perundungan atau penganiayaan yang terjadi di Kecamatan Cimanggu, Cilacap, yang belakangan ini jadi sorotan.
"Belum juga kasus bullying yang rame tadi reda, ini udah ada lagi kejadian di tempat yang sama. Kayaknya beda hari aja atau gimana masih kurang tau. Bener2 tingkah anak sekarang ngeri ngeri," tulis pemilik akun @str*** dalam keterangan video yang diunggahannya pada Rabu (27/9).
Salah satu siswa itu terlihat beberapa kali memukul ke arah punggung siswa lain. Siswa yang dipukul itu sempat terjatuh, kemudian ada siswa lain yang segera melerai keduanya.
(dil/sip)
