.webp)
Dua sepeda motor milik warga perumahan di Desa Belang Kulon, Desa Jonggrangan, Kecamatan Klaten Utara, Klaten, raib digondol pencuri. Aksi dua pencuri tersebut terekam CCTV di lokasi.
Adapun aksi pencurian tersebut terjadi pada Rabu (9/8/2023) dini hari.
"Sekitar jam 03.51 WIB itu pelaku datang, saya mengecek jam 04.30 WIB karena posisi gerbang terbuka, motor sudah tidak ada. Saya cek CCTV terlihat jam 03.51 WIB pelaku datang membobol gembok," kata korban, Sofia (33) kepada wartawan di lokasi, Kamis (10/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Sofia, setelah merusak gembok pelaku masuk mengambil motor matik Honda Beat miliknya di parkiran depan rumah. Dia menduga maling itu sudah cukup mahir membobol gembok.
"Pelaku dua orang, mengenakan jaket hoodie satu warna, satu warna hijau dan satu kuning mengenakan masker. Pelakunya seperti sudah biasa, membuka gembok durasinya cuma satu menit terus nggak ada suaranya," papar Sofia.
Dikatakan Sofia, selain mengambil motor di rumahnya, kedua pelaku juga mengambil motor milik tetangganya. Rumah tetangganya itu di seberang rumahnya.
"Yang satu di tempat saya, yang satu di seberang rumah saya. Hari yang sama cuma selisih waktu 10 menit, pelakunya sama, tingginya sekitar 170 sentimeter," kata Sofia.
Pelaku, imbuh Sofia, menggunakan sepeda motor miliknya untuk mengambil motor milik tetangganya. Padahal jarak rumah tetangganya sekitar 50 meter.
Kanit Reskrim Polsek Klaten Utara, Ipda Riyanto, membenarkan ada laporan kejadian pencurian tersebut. Pencurian terjadi pada hari Rabu (9/8) dini hari.
"Kami mendapat laporan dari warga pukul 06.00 WIB. Kita dari Polsek mengecek TKP dan benar telah terjadi pencurian sepeda motor," kata Riyanto kepada wartawan di kantornya.
Menurut Riyanto, ada dua lokasi dan dua sepeda motor yang hilang yaitu motor Scoopy dan Beat. Korban merupakan warga di satu kompleks perumahan tapi lain gang.
"Satu perumahan, satu kompleks cuma lain gang. Di TKP pertama kita dapat CCTV, di lokasi kedua juga terekam CCTV, pelaku dua orang dan pelaku sama di dua lokasi" papar Riyanto.
(ahr/ams)
