Temuan mayat wanita hamil berinisial PAG (26) di kontrakan di Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar) ternyata dibunuh kekasihnya berinisial HA (30). HA pun telah ditangkap polisi.
"Berdasarkan hasil olah TKP, pemeriksaan awal dan penyelidikan, patut diduga bahwa korban meninggal dunia akibat pembunuhan oleh kekasih," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M. Syahduddi, seperti dilansir detikNews dari Antara, Jumat (14/7/2023).
Syahduddi menyebut hasil pemeriksaan awal dokter forensik didapatkan temuan fakta lebam di sekitar leher. Luka lebam ini diduga akibat dicekik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam pengakuan awal pelaku (saat diperiksa), dia mencekik leher si wanita yang menyebabkan kematian," katanya.
Untuk menutupi pembunuhan tersebut, pelaku menyembunyikan korban di bawah dapur rumah, tepatnya di wastafel bagian bawah dan menutupinya dengan tumpukan-tumpukan sampah. Syahduddi menyebut pelaku berharap cara itu bisa menutupi mayat korban dan agar tidak tercium bau.
Dia menduga jasad korban sudah berada di lokasi kejadian selama beberapa hari. "Perkiraan sekitar lima atau enam hari," terangnya.
Pelaku pun ditangkap saat hendak melarikan diri ke Bandara Soekarno-Hatta. "Kita tangkap di sekitar Bandara Soekarno-Hatta. Yang bersangkutan akan melarikan diri," terangnya.
Korban Hamil Muda
Pembunuhan ini terkuak saat saksi mencium bau busuk di dalam kamar korban pada RAbu (12/7) sektiar pukul 14.00 WIB. Saat ditemukan, jasad korban berada di kolong meja dapur kontrakan dan ditimbun dengan sampah dan pakaian.
"Penemuan mayat diduga di kamar atau kontrakan pintu ke-5, tepatnya di lantai kolong meja dapur, yang tertutup tumpukan sampah dan baju," ujarnya.
Andri menjelaskan korban P diketahui tengah hamil muda saat dibunuh pelaku. Saat ini proses autopsi terhadap korban masih dilakukan.
"Korban tengah hamil muda," tutupnya.
(ams/sip)