.webp)
Seorang suami di Kabupaten Pati, Mustain (28) membunuh istrinya yang berinisial MD (24), warga Desa Ngemplak Kidul, Kecamatan Margoyoso, Pati. Dia sempat mengarang cerita jika istrinya yang sedang mengandung itu meninggal karena kecelakaan. Kebohongan itu akhirnya terbongkar.
Kebohongan Mustain terbongkar saat keluarga korban memandikan jenazah MD. Bukannya menemukan luka lecet bekas kecelakaan, keluarga korban justru mendapati lebam di wajah
Kasus ini terungkap saat keluarga korban memandikan jenazah MD. Keluarga curiga karena tidak menemukan luka lecet tapi justru mendapati luka lebam di bagian wajah. Meski sempat mengelak, Mustain akhirnya mengakui perbuatannya setelah diperiksa polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolresta Pati Kombes Andhika Bayu Adhittama mengatakan kejadian bermula saat tersangka bersama dua temannya sedang minum dua botol arak pada Sabtu (13/5) pukul 21.00 WIB hingga Minggu (14/5) pukul 01.00 WIB.
Setelah mabuk, Mustain pulang. Mengetahui anak ketiganya yang masih bayi mengompol, Mustain membangunkan istrinya dan mengajaknya membeli popok. Di tengah perjalanan berboncengan motor, pasutri itu sempat cekcok.
"Sekira pukul 02.00 WIB dalam perjalanan melewati pasar, tersangka dengan korban terjadi cekcok pertengkaran sambil mengendarai motor kemudian setelah itu tersangka membelokkan kendaraan ke lapangan, dan di situ terjadi kembali cekcok antara korban dengan tersangka," ungkap Andhika.
"Tersangka menuduh istrinya selingkuh dan korban tidak terima mengembalikan tuduhan ke suami, bahwa yang selingkuh suaminya dengan seorang janda. Kemudian suami merasa tersinggung," imbuhnya.
Saat itulah Mustain memukuli dan mencekik istrinya. Meski istrinya sudah tergeletak di tanah, dia masih tetap menganiayanya dengan tangan kosong. "Tersangka masih melakukan kekerasan, menendang bagian dada korban dan perut korban," ujar Andhika.
Setelah korban tidak sadarkan diri, Mustain pun panik. Karena sampai pagi korban masih belum sadar, Mustain membawanya ke rumah sakit. Sayang setelah diperiksa korban dalam kondisi meninggal dunia.
"Sesampai di rumah sakit diperiksa oleh dokter ini dinyatakan meninggal dunia. Untuk menutupi kebohongannya tersangka menyampaikan kepada keluarga bahwa korban dan tersangka jatuh dari motor," pungkas Andhika.
(dil/apl)
