Hari ini, Sabtu (20/9/2025) bertemu dengan pasaran Kliwon. Dalam penanggalan Jawa, hari ini juga bertepatan dengan 27 Mulud 1959, berada di Tahun Dal Windu Sancaya dan Wuku Landep.
Sabtu Kliwon
Weton (hari kelahiran) Sabtu Kliwon memiliki neptu 17. Pada umumnya, pemilik weton ini wataknya dapat dikatakan gila hormat dalam arti senang pamer dan suka dipuji, tapi suka mengalah. Walaupun tampak dalam bicaranya keras, tetapi sesungguhnya tidak demikian. Ia cenderung sopan, ramah, dan baik budi bahasanya. Biasanya hobinya senang bepergian atau berwisata.
Pangarasan
Pangarasan pada weton ini adalah Lakuning Bumi. Artinya pemurah, suka memberi, dan melindungi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pancasuda
Sedangkan Pancasuda weton ini adalah Tunggak Semi. Seperti pohon yang ditebang tetapi daunnya tumbuh lagi. Artinya, rezeki selalu lumintu atau ada terus. Penghasilan maupun pekerjaan biasanya selalu lancar.
Wuku Landep
Wuku Landep, dewanya dilambangkan dengan Bathara Mahadewa, berwajah rupawan atau cantik berjodoh dengan orang tampan, terang hatinya, senang bersemedi, berkontemplasi atau berzikir.
Bicaranya lantang di depan tapi kendor di belakang, pemaaf. Agak senang pamer. Menjadi pengayom bagi orang yang pergi dari rumah/minggat, menjadi pengayom orang kesusahan dan serta dapat membantu orang yang di diberhentikan dari pekerjaannya.
Burungnya atat kembang, menjadi piaraan orang besar, dikasihi atasan. Di manapun tempatnya bisa memimpin dapat memberikan pencerahan kepada orang lain, pandai, hatinya terang, dan multitalenta.
Bahayanya jika tertimpa pohon (harus hati-hati, jangan berteduh di bawah pohon saat angin/hujan). Selama 7 hari pada wuku tersebut, jangan pergi ke barat untuk urusan yang sangat penting.
Sabtu Kliwon Wuku Landep
Pada hari Sabtu Kliwon di Wuku ini kurang baik untuk beraktivitas perjalanan jauh, maka lebih baik ditangguhkan dahulu.
[Diasuh oleh Ki Totok Yasmiran, ahli penanggalan Jawa dari Museum Radyapustaka Solo. Tayang rutin di detikJateng setiap pagi. Temukan wetonmu DI SINI]
(apl/apl)