Hari ini, Kamis (23/5/2024) bertemu dengan pasaran Kliwon. Dalam penanggalan Jawa, hari ini juga bertepatan dengan 14 Dulkangidah 1957, berada di Tahun Jimawal, Windu Sancaya, dan Wuku Manahil.
Kamis Kliwon
Weton (hari kelahiran) Kamis Kliwon memiliki neptu 16. Pada umumnya, pemilik weton ini banyak keinginannya, gemar menuntut ilmu, luwes dalam bertindak, di hormati banyak orang dan disenangi oleh para sanak saudaranya.
Pangarasan
Pangarasan pada weton ini adalah Lakuning Banyu. Sifatnya tenang. seperti air yang selalu mengalir ke tempat yang rendah, karena tahu persis di mana akan mendapatkan rizkinya. Biasannya pun dia memiliki perencanaan yang matang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pancasuda
Sedangkan Pancasuda, Bumi Kapetak Bertipe pekerja keras, kuat menahan kekecewaan dan penderitaan, suka kerapian dan kebersihan. Namun memiliki sifat negatif yakni pendendam. Selain itu kebaikannya tidak terlihat orang lain.
Wuku Manahil
Wuku Manahil, lambang dewanya Bathara Citragotra, wataknya selalu waspada. merasa dirinya besar, pandai bergaul, tetapi angkuh, selalu waspada dan cenderung mencurigai orang lain.
Memangku tombak terhunus, tinggi angan-angannya, tajam intuisinya. Pohonnya tegaron, menjadi hiasan hutan kurang ada gunanya. Namun ulet tekadnya.
Burungnya sepahan, gesit cekatan, pikirannya lembut. Sedikit rizkinya. Membelakangi air di tempayan. Tutur katanya merendah.
Dalam bergaul tak membeda-bedakan pangkat. Dalam hal bekerja terkadang rajin terkadang malas.
Bahayanya terkena senjata. Kala ada di Tenggara, selama tujuh hari pada wuku ini jangan pergi jauh ke arah Tenggara untuk urusan yang sangat penting.
Kamis Kliwon Wuku Manahil
Pada hari Kamis Kliwon di wuku adalah hari yang buruk, karenanya sebaiknya jangan bepergian jauh pada hari itu, banyak bahaya menghadang.
[Diasuh oleh Ki Totok Yasmiran, ahli penanggalan Jawa dari Museum Radyapustaka Solo. Tayang rutin di detikJateng setiap pagi]
(cln/apl)