Jelang Ramadhan, Pasujudan Sunan Bonang Rembang Ramai Peziarah

Suasana di Kompleks Pasujudan Sunan Bonang, ramai peziarah, Minggu (19/3/2023) siang. Foto: Mukhammad Fadlil/detikJateng.

Rembang -

Jelang Ramadhan Pasujudan Sunan Bonang, di Desa Bonang, Lasem, Rembang, Jawa Tengah ramai peziarah. Peziarah yang datang tidak hanya dari warga sekitar melainkan juga dari luar daerah hingga provinsi.

Pantauan detikJateng di lokasi pada Minggu (19/3/2023) siang, kondisi di lokasi parkir tampak berjejal kendaraan-kendaraan peziarah. Mulai dari kendaraan pribadi hingga bus priwisata. Para pengunjung yang datang banyak juga berasal dari luar daerah, ini terlihat dari pelat nomor kendaraannya. Seperti L, S, H dan AE.

Ada juga peziarah yang berasal dari Ibu Kota, Jakarta. Salah satunya Ernawati, ia mengaku sudah kali kedua ini ziarah di Pasujudan Sunan Bonang. Yang pertama pada empat tahun lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ernawati mengaku, dirinya datang bersama suami dan empat anaknya. Ia juga mengaku secara khusus melakukan kunjungan ziarah ke Pasujudan Sunan Bonang untuk memperoleh keberkahan sebelum memasuki bulan Ramadan.

"Sebenarnya sudah dua kali. Yang dulu empat tahun lalu. Kami nazar waktu itu, kalau diberi berkah anak perempuan akan kembali lagi. Ternyata alhamdulillah, Tuhan memberikan, hari ini kami kembali lagi. Dan juga mencari berkah sebelum memasuki Ramadhan," terang Ernawati saat ditemui detikJateng di Kompleks Pasujudan Sunan Bonang, Minggu (19/3/2023).

Suasana di Kompleks Pasujudan Sunan Bonang, ramai peziarah, Minggu (19/3/2023) siang. Foto: Mukhammad Fadlil/detikJateng

Sementara itu salah satu pedagang oleh-oleh di kompleks Pasujudan Sunan Bonang, Abdul Rohim mengungkapkan setiap mendekati Ramadhan, pengunjung atau peziarah Pasujudan Sunan Bonang pasti melonjak.

"Hampir dua pekan ini ramai yang ziarah. Terutama pas akhir pekan, itu ramai," terang Rohim.

Ia menyebutkan, peziarah di Pasujudan Sunan Bonang naik sekitar 25 persen dibandingkan hari-hari biasanya.

"Kira-kira ada kenaikan 25 persen timbang biasanya. Alhamdulillah," tutur Rohim.

Selain peziarah dari luar daerah, terpantau juga, peziarah dari dalam daerah lebih mendominasi. Yang banyak adalah dari kalangan murid madrasah diniah. Mereka tampak datang didampingi oleh para ustaznya.

Suasana di Kompleks Pasujudan Sunan Bonang, ramai peziarah, Minggu (19/3/2023) siang. Foto: Mukhammad Fadlil/detikJateng

Selengkapnya baca di halaman berikutnya.

Sementara itu Juru Kunci sekaligus pengelola Pasujudan Sunan Bonang, M Lutfi Hakim mengatakan ada kenaikan peziarah setiap kali menjelang bulan Ramadhan. Pengelola pun melakukan pengembangan pembangunan pada sejumlah fasilitas di kompleks Pasujudan Sunan Bonang. Seperti tempat parkir dan musala.

"Iya memang peziarah lagi ramai, ini mulai puasa. Mulai Syaban ini ramai. Kalau dibanding hari biasa, antara 70-80 persen kenaikannya. Kami juga lagi ada pembangunan tempat parkir lagi, sama tempat ibadah supaya peziarah nyaman lah," terang Lutfi saat dihubungi detikJateng.

Kompleks Pasujudan Sunan Bonang berada di atas sebuah bukit. Di sana terdapat sebuah makam milik Putri Campa, salah satu murid perempuan Sunan Bonang. Selain itu juga terdapat batu, konon dipakai oleh Sunan Bonang untuk melakukan sujud dan serangkaian adat.