Weton (hari kelahiran) Sabtu Kliwon memiliki neptu 17. Pada umumnya, pemilik weton ini wataknya dapat dikatakan gila hormat dalam arti senang pamer dan suka dipuji, tapi suka mengalah. Walaupun tampak dalam bicaranya keras, tetapi sesungguhnya tidak demikian. Ia cenderung sopan, ramah dan baik budi bahasanya. Biasanya hobinya senang bepergian atau berwisata.
Pangarasan pada weton ini adalah Lakuning Bumi. Artinya pemurah, suka memberi, dan melindungi.
Sedangkan Pancasuda weton ini adalah Tunggak Semi. Seperti pohon yang ditebang tetapi daunnya tumbuh lagi. Artinya, rizki selalu lumintu atau ada terus. Penghasilan maupun pekerjaan biasanya selalu lancar.
Wuku Kuningan, lambang dewanya Bathara Endra, sifatnya memiliki kelebihan dan keluhuran, tinggi derajatnya. Pohonnya Wijayakusuma, berwajah tampan rupawan, tetapi tidak suka di keramaian.
Burungnya urang-urangan, serba cepat dalam bekerja, tetapi pelit. Bagaikan air terjun, banyak bicara, banyak bohongnya, jika diberikan nasihat atau masukan tidak diterima.
Lambangnya lata paruthul atau batang pohon yang patah, wataknya cenderung melarat dan mudah terserang penyakit. Bahayanya jika diamuk.
Kala ada di Selatan, maka selama tujuh hari di wuku ini tidak baik pergi ke arah Selatan untuk aktivitas yang sangat penting.
Pada hari Sabtu Kliwon di wuku ini adalah hari yang baik untuk menagih hutang karena akan berhasil dan kedua belah pihak sama-sama suka.
[Diasuh oleh Ki Totok Yasmiran, ahli penanggalan Jawa dari Museum Radya Pustaka Solo. Artikel terbit setiap hari sekitar pukul 06.00 WIB]
(ahr/aku)