Jumat Kliwon 12 Agustus 2022: Renungkan Lalu Ambil Keputusan

Penanggalan Jawa

Jumat Kliwon 12 Agustus 2022: Renungkan Lalu Ambil Keputusan

Tim detikJateng - detikJateng
Jumat, 12 Agu 2022 06:01 WIB
Ilustrasi wanita melamun
Ilustrasi merenung. Foto: Getty Images/Jasmina007
Solo - Hari ini, Jumat (12/8/2022) bertemu dengan pasaran Kliwon. Dalam penanggalan Jawa, hari ini juga bertepatan dengan 14 Sura 1956, berada di Tahun Ehe, Windu Sancaya dan Wuku Madhangkungan.

Weton (hari kelahiran) Jumat Kliwon memiliki neptu 14. Wataknya sopan serta lemah lembut tutur katanya, pandai merangkai kata-kata, murah hati, sabar, baik hati, tekun dan terampil dalam bekerja.

Pangarasan pada weton ini adalah Lakuning Rembulan, artinya simpatik, penuh daya tarik, serba menyenangkan.

Sedangkan Pancasuda pada weton ini adalah Wasesa Segara. Ini dapat dimaknai bahwa watak positifnya bagaikan lautan, yakni amot ujar ala becik. Artinya, jika dicaci tidak benci, jika disanjung tidak sombong. Selain itu sifat pemurah, pemaaf, berwibawa, berwawasan luas dan bertanggung jawab mendominasinya.

Wuku Madhangkungan, lambang dewanya Bathara Basuki, cakap dalam berbicara, serba menerima keadaan yg ada, pendeknya, pandai bersyukur. Gedungnya di atas, siapa saja yang melihat merasa senang, banyak akal. Selalu bersyukur atas karunia yang diberikan Tuhan.

Pohonnya plasa, menjadi hiasan hutan, yang melihat senang, tetapi orang yang mendapat pengetahuan darinya, sulit mempraktikanya. Burungnya pelung, senang di air, tak suka berhura-hura, senang di tempat sepi. Apa saja yang dipikirkan tidak bisa diputuskan seketika, perlu direnungkan dahulu, baru mengambil keputusan.

Digambarkan seperti burung perkutut hinggap di puncak gunung, menyombongkan kepandaiannya, memang agak berlagak cendekia atau alim, namun ada unsur keraguan di hatinya. Lambangnya buaya angurak, dihormati orang lain.

Bahayanya jika terkena umpatan orang. Kala ada di Timur, selama 7 hari di wuku tersebut jangan pergi ke Timur untuk urusan yang sangat penting.

Pada hari Jum'at Kliwon di wuku ini adalah hari yang buruk, hanya baik untuk pekerjaan mencampur racun karena akan menjadi manjur.

[Diasuh oleh Ki Totok Yasmiran, ahli penanggalan Jawa dari Museum Radya Pustaka Solo. Bagi pembaca yang ingin berkonsultasi mengenai weton, hari baik dan semacamnya bisa mengirim email melalui:infojateng@detik.com]


(ahr/rih)


Hide Ads