Pemerintah Kota Semarang memperoleh penghargaan dalam detikJateng-Jogja Awards 2025. Saat ini Semarang terus bergerak maju dengan basis meeting, Incentive, conference, exhibition (MICE).
Penghargaan diserahkan oleh Pemimpin Redaksi detikcom Alfito Deannova Gintings dan diterima oleh Asisten 1 Pemkot Semarang, Mukhamad Khadhik dalam acara yang digelar di gedung Gradhika Bhakti Praja Kota Semarang, Rabu (23/7/2025) malam.
Pemkot Semarang berupaya memaksimalkan segala potensi yang dimiliki Kota Semarang. Semarang sebagai kota hub yakni pusat pertemuan bagi wilayah penyokong yang dikelilingi industri, pabrik, serta kegiatan ekonomi, menjadi modal terpenting.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Infrastruktur terus dipelihara, kawasan banjir semakin ditekan. Ditambah dengan transparansi anggaran serta good governance, Pemkot mampu mendongkrak kekuatan ekonomi Kota Semarang selangkah lebih maju hingga manfaatnya dirasakan merata oleh setiap lapisan masyarakat.
![]() |
Dengan menjadi kota MICE, Kota Semarang selalu siap menggelar kegiatan nasional dan internasional. Agustina Wilujeng Pramestuti sebagai Wali Kota Semarang terus mengembangkan berbagai potensi termasuk wisata.
Bahkan baru-baru ini Agustina mulai mengembangkan ekowisata mangrove di Tambakrejo. Sehingga tidak hanya menangani abrasi tapi juga menambah pendapatan warga dan UMKM di sekitar sana.
Pemerintah Kota Semarang juga bergabung dalam City Alliance Maritime Silk Road (CAMSR) yang merupakan aliansi dari kota-kota di beberapa negara yang memiliki keterkaitan sejarah dengan Jalur Sutra Maritim. Saat ini beranggotakan 35 kota yang sebagian besar berada di China atau Tiongkok. Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti sudah menandatangani dokumen keanggotaan CAMSR sejak Mei 2025.
Anugerah detikJateng-Jogja Awards 2025 digelar di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Semarang, Rabu (23/7/2025) malam.
detikJateng-Jogja Awards 2025 merupakan apresiasi dari detikcom bagi individu, komunitas, organisasi sosial, maupun perusahaan yang sudah berkontribusi terhadap pembangunan masyarakat baik di Jawa Tengah maupun Daerah Istimewa Yogyakarta. Digelar lagi tahun ini, detikJateng-Jogja Awards 2025 hadir dengan mengusung energi, semangat, maupun inspirasi baru serta kolaborasi lintas sektor.
Mereka yang mendapat penghargaan adalah figur-figur yang dinilai memberi dampak nyata di bidangnya masing-masing, mulai dari pengembangan ekonomi lokal, inovasi sosial, hingga penguatan komunitas. Termasuk, para pegiat dan pelestari kekayaan budaya di Jateng-DIY yang semakin dikenal dunia.
Dalam gelaran detikJateng-Jogja Awards 2025 ada puluhan institusi, entitas bisnis, tokoh teladan, hingga komunitas yang telah memberikan kontribusi positif terhadap Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta yang menerima penghargaan.
Penghargaan ini diberikan kepada para penerima anugerah setelah melewati serangkaian proses panjang yang dinilai oleh Tim Asesmen. Penilaian itu dilakukan oleh Tim Asesmen berdasarkan sejumlah indikator keberhasilan program dan aksi nyata yang telah dilakukan.
Hadir dalam acara ini Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (Purn) Drs. Ahmad Luthfi, Wakil Gubernur Jawa Tengah H. Taj Yasin Maimoen, dan segenap unsur Forkopimda Provinsi Jawa Tengah dan DIY. Selain itu hadir pula Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho, Direktur Utama Jasa Marga, Rivan Achmad Purwantoro, dan Plt Dirut Jasa Raharja Rubi Handojo.
Sementara itu para pimpinan detikcom juga hadir di antaranya Direktur Utama detikcom Abdul Aziz, Direktur Transmedia Latif Harnoko, Pemimpin Redaksi detikcom Alfito Deannova Gintings, dan Direktur Kolaborasi detikcom Elvan Dany Sutrisno.
(apl/dil)