PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 5 Purwokerto telah memetakan sejumlah daerah rawan bencana alam pada saat masa libur Natal dan tahun baru (Nataru). Untuk mengantisipasi hal tersebut, Daop 5 Purwokerto melakukan langkah-langkah antisipasi.
"Belajar dari kejadian tahun lalu, kami sudah mengevaluasi dan menganalisa 32 titik Rawan yang menjadi perhatian dari Daop 5 Purwokerto. Alhamdulillah rekan-rekan seluruhnya berkolaborasi kita bisa menyelesaikan beberapa titik yang menurut kami sangat riskan dan berisiko," kata Vice President (VP) Daop 5 Purwokerto, Gun Gun Nugraha, usai gelar apel pasukan di halaman kantornya, Senin (23/12/2024).
Salah satunya, menurut Gun Gun, terjadi di daerah Linggapura Prupuk km 299 yang sudah dalam penanganan, gogosan dan longsoran bisa dikendalikan. Lalu Km 340 Karangsari yang tahun lalu terjadi bencana juga sudah dilakukan perbaikan dan penanganan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Serta yang terakhir di wilayah antara Jeruklegi-Kawunganten sudah dilakukan perbaikan. Tahun ini mudah-mudahan kondisi cuaca ekstrem bisa kita minimalisasi potensi-potensi bahaya," terangnya.
Guna meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api di masa Angkutan Nataru ini, KAI Daop 5 Purwokerto menyiapkan 49 Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) ekstra dan 6 Petugas Daerah Perhatian Khusus (Dapsus), sehingga secara total terdapat 55 petugas ekstra disiagakan di sepanjang lintas Daop 5 Purwokerto.
"Untuk langkah pengamanan, KAI Daop 5 Purwokerto menyiapkan total 293 petugas pengamanan dari unsur internal dan eksternal perusahaan," jelasnya.
Adapun rinciannya adalah 106 personel Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), 142 personel Security, 7 personel dari Bakam Rutin dan 38 personel Bakam Nataru. Para petugas pengamanan tersebut akan mengoptimalkan pengamanan di atas KA, stasiun, serta melaksanakan pemeriksaan jalur KA yang rawan pelemparan dan pencurian.
Di samping itu, pihaknya telah melakukan Ramp Check atau pemeriksaan kelaikan dan kesiapoperasian sarana dan prasarana untuk memastikan kereta api dalam kondisi prima. KAI juga telah melaksanakan Inspeksi Bersama oleh BOD & BOC di seluruh lintas termasuk Daop 5 Purwokerto.
"Untuk Daop 5 Purwokerto telah mempersiapkan 29 sarana lokomotif siap guna yang terdiri dari jenis lokomotif CC 201 sebanyak 13 lok, CC 203 sebanyak 7 lok dan 9 lokomotif siap guna jenis lok CC 206," ungkapnya.
(apl/dil)