Ada Oneway Ganjil-Genap di Tol Jateng Saat Mudik 2024, Ini Jadwalnya

Ada Oneway Ganjil-Genap di Tol Jateng Saat Mudik 2024, Ini Jadwalnya

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Kamis, 21 Mar 2024 12:55 WIB
Foto udara kendaraan melintas di Jalan Tol Trans Jawa Ruas Tembalang-Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Selasa (2/1/2024). Berdasarkan pantauan Dirlantas Polda Jawa Tengah pada puncak arus balik libur Tahun Baru 2024 per Selasa (2/1) yang melintas di Jalan Tol Trans Jawa dan dalam Kota Semarang cukup padat namun tidak mengalami perlambatan serta penumpukan arus yang berarti, dengan jumlah kendaraan melintas yakni mencapai 38.020 unit kendaraan. ANTARA FOTO/Makna Zaezar/nz
Ilustrasi. Jalan Tol Trans Jawa ruas Tembalang-Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Selasa (2/1/2024). Foto: ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Semarang -

Oneway atau skema lalu lintas satu arah akan diberlakukan di jalan Tol Trans Jawa pada masa mudik dan balik Idul Fitri 2024. Selain itu ada juga aturan pelat nomor ganjil genap yang sudah ditentukan waktunya.

Dirlantas Polda Jateng, Kombes Sonny Irawan mengatakan oneway jalan tol wilayah Jawa Tengah digelar sesuai Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri. Oneway untuk arus mudik dari barat ke timur dimulai tanggal 5 April 2024 dari Km 72 ruas Cipali sampai Km 414 Kalikangkung, Semarang.

Dirlantas Polda Jateng Kombes Sonny Irawan di Magelang, Rabu (20/3/2024)Dirlantas Polda Jateng Kombes Sonny Irawan. Foto: Eko Susanto/detikJateng

"Terkait oneway mengikuti SKB. Dari barat ke timur atau Jakarta ke timur yaitu mudik tanggal 5 April jam 14.00 WIB siang sampai tanggal 7 April nonstop, tanggal 8 April jam 08.00 pagi sampai 24.00 malam, tanggal 9 April dari jam 08.00 sampai 24.00 malam," kata Sonny, Kamis (21/3/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian untuk arus balik dari Tol Kalikangkung ke Cipali diberlakukan oneway mulai Jumat 12 April 2024 pukul 14.00 WIB sampai 24.00 WIB dan tanggal 13 April 2024 pukul 08.00 WIB sampai 24.00 WIB.

"Tanggal 14 sampai 16 April full oneway," ujar Sonny.

ADVERTISEMENT

Sonny menjelaskan, dalam penerapan oneway itu juga ada penerapan pelat ganjil genap yang mulai dilihat dari Tol Cikatama. Dia mencontohkan, saat oneway dimulai tanggal 5 April maka didahului pelat nomor ganjil, hari berikutnya genap, dan seterusnya bergantian.

"Oneway yang diberlakukan itu mengikuti ganjil genap, tanggal 5 ganjil, 6 genap, seterusnya. Baliknya juga demikian. Ini operasi kemanusiaan, kalau tol volume tidak mampu menangani kapasitas, akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," jelas Sonny.

Ia juga mengimbau saat ada oneway masyarakat tidak hanya mengandalkan rest area tipe A di Km 429. Hal itu karena sudah banyak rest area tipe A yang juga menyediakan pengisian bahan bakar di jalur B yang dilakukan oneway.

"Bagi masyarakat dari Jakarta ke timur tidak usah khawatir rest area Jalur B dari Pejagan-Kalikangkung oneway itu rest area tipe A. Di Km 260, 282, 294, 319, 360, 389. Kecuali Km 295 Tegal, tapi kami siapkan, ada mobil Pertaminanya. Jadi jangan berbondong-bondong setelah Kalikangkung masuk ke rest area Km 429. Gunakan rest area sebaik-baiknya," terang Sonny.

Untuk tol dalam Kota Semarang yaitu tol ABC, ada kemungkinan juga dilakukan oneway jika selama dua hingga tiga jam ada 4.000 kendaraan yang melintas di Kalikangkung.

"Jalan tol dalam kota apabila volume kendaraan masuk Gate Kalikangkung lintasan per jam sebanyak 4.000 selama dua jam, tiga jam maka akan laksanakan oneway lokal di tol ABC. Jadi Bawen jalur B sterilisasi, untuk dari barat ke timur dikeluarkan sampai Bawen," pungkas Sonny.




(dil/rih)


Hide Ads