Bupati Blora Sebut Kebakaran Pasar Medang Akibat Korsleting

Bupati Blora Sebut Kebakaran Pasar Medang Akibat Korsleting

Achmad Niam Jamil - detikJateng
Senin, 22 Jan 2024 17:49 WIB
Bupati Blora Arief Rohman melakukan peninjauan di lokasi Pasar Medang, Senin (22/1/2024).
Bupati Blora Arief Rohman melakukan peninjauan di lokasi Pasar Medang, Senin (22/1/2024). Foto: Achmad Niam Jamil/detikJateng
Blora -

Penyebab kebakaran Pasar Medang Blora yang terjadi pada hari kemarin Minggu (21/1/2024) sekira pukul 16.14 WIB diduga akibat korsleting listrik. Hal ini diungkapkan Bupati Blora Arief Rohman saat melakukan peninjauan di lokasi kebakaran.

"Ternyata penyebabnya korsleting listrik," ungkap bupati Blora saat ditemui di lokasi kebakaran, Senin (22/1/2024).

Bupati Blora Arief Rohman melakukan peninjauan pasca-kebakaran. Diketahui pasar Medang berada turut di tanah Desa Sendangharjo, Kecamatan Blora. Status pasar adalah milik desa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya ikut prihatin atas terjadinya kebakaran pasar Medang ini. Ini adalah pasar desa. Saya nanti akan berkoordinasi dengan pemerintah Desa, dalam hal ini pemdes dan Pak Camat untuk melakukan langkah-langkah awal karena musim puasa juga," ungkapnya.

Pihaknya akan mengundang sejumlah pedagang pasar untuk melakukan langkah antisipasi. Sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

ADVERTISEMENT

"Kita akan mengumpulkan seluruh paguyuban pasar yang ada di Blora agar bisa antisipasi. Karena itu harus bisa saling menjaga untuk melakukan upaya agar tidak terjadi kebakaran lagi," ucapnya.

Pihaknya meminta kepada pemdes untuk membuatkan tempat untuk berdagang sementara. Agar pedagang tetap bisa berjualan seperti biasa.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran pasar Medang Blora terjadi sekitar pukul 16.14 WIB, api berhasil dipadamkan setelah 2 jam petugas melakukan pemadaman, yaitu sekitar pukul 18.16 WIB.

"Padam tepat dua jam, sekitar pukul 18.16 WIB," kata kepala Satpol PP Blora, Pujo Catur Susanto saat ditemui detikJateng di lokasi kejadian, Minggu (21/1/2024) malam.

Setelah menerima laporan, beberapa petugas pemadam dikerahkan ke lokasi, diantaranya Damkar dari Satpol PP Blora, BPBD Blora, pemadam dari Semen Gresik Rembang, pemadam Kabupaten Rembang, dan pemadam dari Kecamatan Ngawen.

Diketahui, sebagian besar pasar Medang ludes terbakar. Setidaknya ada 205 korban pedang yang terdampak kebakaran pasar Medang.




(ahr/cln)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads