Girangnya Petani Pekalongan Ketemu Jokowi, Dapat Amplop Isinya Segini

Girangnya Petani Pekalongan Ketemu Jokowi, Dapat Amplop Isinya Segini

Robby Bernardi - detikJateng
Rabu, 13 Des 2023 12:21 WIB
Karyadi, salah satu petani yang mendapat amplop dan sembako dari Presiden Joko Widodo saat kunjungan di Kabupaten Pekalongan, Rabu (13/12/2023).
Karyadi, salah satu petani yang mendapat amplop dan sembako dari Presiden Joko Widodo saat kunjungan di Kabupaten Pekalongan, Rabu (13/12/2023). (Foto: Robby Bernardi/detikJateng)
Pekalongan -

Seorang petani Desa Kaibahan, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Rusdi (65), senang bukan kepalang. Dirinya tak pernah menyangka sawahnya akan dikunjungi tamu istimewa, Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Wah yo, senang banget, seperti mimpi. Dari kemarin dikabari (soal kunjungan Presiden). Tidak pernah terbayangkan sebelumnya," kata Rusdi ditemui detikJateng di lokasi, Rabu (13/12/2023).

Rusdi berharap kedatangan Jokowi membawa berkah bagi tanaman padinya. "Ya semoga padinya membawa berkah, panennya melimpah," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lokasi sawah Rusdi memang mengantungkan air dari saluran irigasi. Namun, dirinya mengaku bisa panen hingga tiga kali dalam setahun.

"Saya bisa panen tiga kali dalam setahun. Hasilnya setiap panen seiring bisa Rp 6-7 juta," katanya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, dalam kunjungannya ke areal persawahan, Presiden Jokowi juga membagikan sembako dan amplop untuk para petani. Para petani pun senang mendapat hadiah dari Presiden.

"Saya senang dapat ini dari Pak Presiden (menunjukkan amplop dan sembako). Kalau uangnya banyak banget, uangnya baru-baru semua, ada 12 lembar, jumlahnya Rp 1,2 juta. Alhamdulillah, terimakasih Pak Presiden," kata Karyadi (62), petani Desa Kaibahan.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja di Desa Kaibahan, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan. Jokowi sempat berdialog dengan petani dan mendengar keluhan mereka.

Pada kunjungan di titik pertama ini, Jokowi didampingi Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Bupati Pekalongan Fadia Arafiq. Jokowi melihat aktivitas tanam padi dan sempat berdialog dengan petani.

Jokowi mengatakan pihaknya kejar tanam di bulan ini. Jokowi menyebut fenomena El Nino sempat membuat musim tanam petani mundur.

"Ya ini karena hujan sudah mulai di banyak propinsi, kita ingin mendorong agar petani segera mulai menanam padi, karena kemarin El Nino mundur dikit, kita segara kejar mulai tanam, tanam, tanam," kata Jokowi kepada awak media di lokasi, Rabu (13/12).

Jokowi pun menargetkan pada masa tanam ini petani bisa memanen hasil pada Maret atau April.

"Kita harapkan nanti di bulan Maret atau April kita sudah mulai panen," ujar Jokowi.




(aku/sip)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads