Tembok tua bekas pabrik di Kampung Sedahromo Lor, RT 04/VI, Kelurahan/Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, roboh diterjang angin lisus. Tembok yang dijadikan pembatas belakang pabrik dengan ketinggian 3-6 meter menimpa rumah warga.
Ketua RT setempat, Marsudi Widodo (63), mengatakan kejadian bermula saat terjadi hujan disertai angin kencang sekira pukul 14.00 WIB. Akibat robohnya tembok itu, atap depan rumahnya juga terkena kerusakan.
"Ada angin lisus dari arah timur dan utara, tiba-tiba menghantam tembok ini," kata Marsudi kepada awak media, Senin (22/12/2025).
Dia mengatakan biasanya gang tersebut ramai anak bermain. Saat kejadian itu, sejumlah anak tengah bermain saat hujan berada di sisi timur. Sehingga saat tembok roboh tidak mengenai orang.
Tembok yang roboh hanya mengenai atap rumah Marsudi, sehingga mengalami kerusakan, tiang kabel, dan menutup akses jalan gang.
"Kita berkali-kali sudah sudah mengingatkan, karena tembok ini sudah cukup rapuh, dan sudah lama sekali. Tembok ini dulunya bekas gudang dan pabrik tekstil, tapi sekarang digunakan untuk GOR Volly," ujarnya.
Tidak ada korban jiwa maupun luka atas kejadian ini. Warga sekitar kemudian melakukan kerja bakti membersihkan puing-puing tembok yang menutup jalan.
"Ketinggian tembok yang sebelah barat 2,5 meter, agak ke timur sekitar 4,5 meter, dan yang pojok timur sekitar 6 meter. Luasannya yang roboh sekitar 20 meteran," terangnya.
Dihubungi terpisah, Kalak BPBD Sukoharjo, Ariyanto Mulyatmojo, mengatakan dampak angin kencang yang menerjang wilayah Kartasura mengakibatkan sejumlah pohon dan papan reklame roboh. Saat ini, relawan gabungan tengah melakukan evakuasi dampak angin kencang tersebut.
"Tidak ada korban. Tadi (kerusakan) ada warung yang tertimpa pohon, ada tembok yang roboh juga. Untuk laporan sementara, baru di wilayah Kartasura saja," kata Ari.
Simak Video "Video: Kecelakaan Karambol di Tol Gayamsari Semarang, 8 Orang Terluka"
(apl/ams)