Menbud Fadli Zon Berharap Tak Ada Konflik Keraton Solo: Semuanya Kan Saudara

Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon menanggapi konflik internal Keraton Solo yang hingga kini masih bergulir. Ia meminta agar satu keluarga besar itu bisa bermusyawarah.

"Kita berharap tidak ada konflik seperti yang pernah terjadi. Kita harapkan kondusif, kita harapkan kan sebenarnya keluarga itu bermusyawarah. Musyawarah untuk mufakat. Semuanya kan saudara," kata Fadli Zon di Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang, Jumat (19/12/2025).

Fadli Zon mengaku, pihaknya berharap Keraton Surakarta Hadiningrat bisa terus menjadi wisata bersejarah yang dikunjungi banyak orang dengan citra positifnya.

"Kita sebenarnya ingin Keraton Surakarta yang sangat legendaris, bersejarah, itu menjadi satu ekosistem yang bisa sustainable, bisa menjadi wisata budaya, wisata sejarah, dikunjungi banyak orang datang ke situ dan menggerakkan ekonomi," tuturnya.

Ia pun mengimbau kepada seluruh pihak yang ada di Keraton Surakarta Hadiningrat untuk menjaga kondusifitas Keraton.

"Kita harapkan ada suasana yang kondusif, ada dialog, musyawarah, kita mencoba memfasilitasi. Kita sih nanti kita lihat ya," ujarnya.

Diketahui, Keraton Solo berada dalam konflik suksesi usai dua putra mendiang Paku Buwono XIII, Mangkubumi dan Purbaya, sama-sama mendeklarasikan diri sebagai raja.

Purbaya menyatakan dirinya sebagai Paku Buwono XIV di depan jenazah sang ayah sesaat sebelum diberangkatkan ke makam raja-raja Imogiri, Bantul, Rabu (5/11). Meski begitu, pada 2022, dia sudah diangkat sebagai putra mahkota dengan gelar KGPAA Hamangkunagara Sudibya Rajaputra Narendra Mataram VI.

Sementara putra sulung PB XIII, KGPH Mangkubumi, juga dikukuhkan sebagai Paku Buwono XIV sepekan berselang, atau Kamis (15/11). Pengukuhan tersebut terjadi di hadapan sejumlah adik PB XIII dalam pertemuan di Sasana Handrawina.