Regional

Mayat Bayi Diseret Anjing di Malang, Ternyata Anak dari Siswi SMK

Muhammad Aminudin - detikJateng
Jumat, 19 Des 2025 14:31 WIB
TKP penemuan mayat bayi di Malang. (Foto: Istimewa)
Solo -

Warga Ngebruk, Kabupaten Malang dihebohkan mayat bayi yang diseret anjing. setelah diselidiki, ternyata bayi itu sebelumnya dikubur oleh ibunya yang merupakan siswi SMK.

Dikutip dari detikJatim, pada Kamis (18/12) pagi kemarin sejumlah pelajar yang menghuni kontrakan di Dusun Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang dikagetkan anjing yang menyeret mayat bayi. Polisi pun turun tangan.

Polsek Sumberpucung melakukan penyelidikan dan meminta keterangan delapan siswi SMK yang mengontrak di lokasi kejadian, pemilik kontrakan dan juga ketua RT.

Polisi kemudian mendapatkan titik terang. Ternyata ibu bayi tersebut adalah salah satu siswi SMK yang mengontrak di rumah tersebut.

"Setelah pendalaman, kami akhirnya mengungkap ibu dari bayi. Ia adalah salah satu dari pelajar SMK yang menghuni rumah kontrakan di lokasi kejadian," kata Kapolsek Sumberpucung Iptu Choirul Mustofa kepada detikJatim, Jumat (19/12/2025).

Dia menjelaskan, siswi tersebut adalah W yang merupakan pelajar SMK asal Donomulyo, Kabupaten Malang. W melahirkan bayi dua minggu lalu dan menguburnya karena takut ketahuan.

"Salah satu siswi berinisial W mengaku melahirkan dan karena takut ketahuan hamil akhirnya mengubur bayi yang baru dilahirkan tersebut kurang lebih 2 minggu yang lalu," beber Choirul Mustofa.

Melahirkan di Kamar Mandi

Choirul menjelaskan W melahirkan sekitar pukul 02.00 WIB di kamar mandi kontrakan. W mengaku saat dilahirkan, bayinya sudah tidak bernyawa.

"Pengakuan W sekitar pukul 02.00 WIB dini hari, dia melahirkan bayi tersebut di kamar mandi rumah kontrakan dan menurut dia keadaan bayi sudah meninggal dan karena takut ketahuan, akhirnya mengambil cangkul dan mengubur bayi tersebut," jelas Choirul Mustofa.

Dia menjelaskan, proses penanganan kasus ini dilimpahkan ke Satres PPA Polres Malang, karena melibatkan perempuan dan anak di bawah umur.

"Penanganan perkara selanjutnya, kami limpahkan ke PPA Polres Malang," pungkas Choirul Mustofa.



Simak Video "Video: Warga Lombok Tengah Digegerkan Penemuan Mayat Bayi Tanpa Kepala"

(alg/apl)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork