UNDIP Kirim Tim Relawan D-DART Bantu Penanganan Bencana di Padang

UNDIP Kirim Tim Relawan D-DART Bantu Penanganan Bencana di Padang

Diffa Rezy - detikJateng
Kamis, 04 Des 2025 18:25 WIB
UNDIP Kirim Tim Relawan D-DART Bantu Penanganan Bencana di Padang
Foto: UNDIP
Jakarta -

Universitas Diponegoro resmi melepas tim relawan pertama Diponegoro Disaster Assistance Response Team (D-DART) di bawah koordinasi Pusat Penanggulangan Bencana LPPM UNDIP. Mereka akan membantu penanganan bencana di Padang, Sumatera Barat.

Pelepasan ini sekaligus menjadi momentum untuk melaporkan kesiapan dan rencana tugas kepada Rektor UNDIP, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si. Dalam kesempatan tersebut, Prof. Suharnomo menyampaikan apresiasi atas persiapan yang dilakukan oleh relawan dan unit terkait dengan beberapa fokus bantuan.

"Kita ada beberapa fokus, yang pertama ada mesin penjernih air yang cukup besar bisa cover untuk lebih dari seribu warga yang ada di penampungan. Kemudian ada dokter dan perawat, penanganan trauma healing, alat-alat medis, selimut, dan lain sebagainya," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (4/12/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menambahkan, UNDIP bersama Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi akan berperan dalam menyediakan air bersih untuk mendukung pemulihan masyarakat secara komprehensif dari awal hingga pasca bencana.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Wakil Rektor Wijayanto, S.IP., M.Si., Ph.D. melaporkan bahwa Tim relawan 1 D-DART yang diterjunkan telah dibentuk dalam beberapa klaster kerja.

"Langsung kita bentuk tiga tim yang pertama adalah tim lapangan, nursery RSND, dan psikologi," jelasnya.

Klaster-klaster tersebut dipimpin oleh Ketua Pusat Penanggulangan Bencana LPPM UNDIP, Ns. Nur Hafizhah Widyaningtyas, S.Kep., M.Kep., dengan dukungan personel dari Fakultas Kedokteran, Fakultas Psikologi, dan RSND UNDIP.

Adapun struktur klaster meliputi klaster kesehatan yang dikoordinatori dr. Saekhol Bakri, M.P.H., Ph.D., dr. Yetty Movieta Nency, Sp.A.(K), dan Tri Sawaliyanto, A.Md.Kep., klaster pendampingan psikososial oleh Aldani Putri Wijayanti, S.Psi., M.Sc. dan M. Umar Dani, S.Kep., klaster logistik oleh Marsha Yoke Nancy, S.Kep., Ns., M.N.Sc., Edi Nuryanto, dan M. Ilham Deryan Martono, serta fungsi kehumasan yang dijalankan oleh Fadhil Raihan Akbar, S.Kep.

Nur Hafizhah pun mengaku telah berkoordinasi dengan berbagai pihak setempat, termasuk Universitas Andalas, Universitas Negeri Padang, hingga BPBD Kota Padang untuk melaksanakan sejumlah tugas di lokasi.

"Untuk melakukan beberapa hal besok seperti surveillance, kemudian asistensi kesehatan, Psychological First Aid (PFA), dan juga pengawalan beberapa logistik yang dibutuhkan seperti alat kesehatan, kemudian selimut, dan juga hal-hal lainnya yang menjadi pendukung untuk kebencanaan," tuturnya.

Senada, Wakil Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat LPPM UNDIP dr. Achmad Zulfa Juniarto, M.Si. Med., Sp.And (K)., M.M.R., Ph.D., menerangkan bahwa pihaknya juga menyusun keseluruhan tiga tim relawan lain untuk bertugas secara berjenjang hingga akhir Desember.

"Saat ini kita menyusun untuk empat tim di mana satu timnya untuk satu pekan. Jadi sampai akhir Desember dulu, nanti baru lihat (untuk evaluasi)," jelasnya.

Keberangkatan Tim 1 D-DART pada Rabu (3/12) kemarin ini menegaskan komitmen UNDIP dalam merespons situasi kemanusiaan di Sumatera. Selama lima hari ke depan, para relawan akan menjalankan misi kemanusiaan di lokasi bencana sebelum estafet penugasan dilanjutkan oleh tiga tim berikutnya.

(anl/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads