Pemerintah Kabupaten Wonosobo memperingati Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTS) Sedunia 2025 di SMA Muhammadiyah Wonosobo, hari ini. Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat menyampaikan peringatan ini menjadi momen penting dalam meningkatkan kesehatan diri dan keluarga untuk mencapai kualitas kesehatan yang lebih baik, serta memperbaiki perilaku hidup sehat.
Afif menambahkan, peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun efektif sebagai media kampanye memobilisasi masyarakat. Hal ini juga dapat menjadi langkah preventif mencegah penularan berbagai penyakit serta membangun pola kebiasaan mencuci tangan untuk kesehatan dan kebersihan diri.
Selaras dengan tema Peringatan Hari cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia "Be A Handwashing Hero!" atau "Jadilah Pahlawan CTPS di Lingkungan Kita!", Afif mengatakan menjadi pahlawan tidak selalu harus melakukan hal besar. Hal tersebut dapat dimulai dari diri sendiri, dengan disiplin menerapkan enam langkah mencuci tangan yang benar dengan air mengalir dan sabun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Afif pun mengajak untuk bersama-sama menumbuhkan perilaku hidup bersih dan sehat di kehidupan sehari-hari, baik di sekolah, fasilitas publik, maupun di lingkungan tempat tinggal masing-masing.
"Selain cuci tangan pakai sabun, saya minta kepada seluruh remaja putri, khususnya yang hadir di sini, untuk menumbuhkan kesadaran diri dalam pencegahan anemia, dengan mengkonsumsi makanan bergizi seimbang, menerapkan pola hidup sehat, dan rutin mengkonsumsi tablet tambah darah satu kali per minggu," ujar Afif dalam keterangan tertulis, Jumat (17/10/2025).
Selain itu, Afif juga mengajak seluruh elemen masyarakat, untuk bersama entaskan stunting yang berpengaruh pada kualitas sumber daya manusia. Menurutnyam upaya ini penting untuk mewujudkan generasi Wonosobo yang unggul berkualitas.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Dr. Jaelan menjelaskan kegiatan ini merupakan agenda rutin yang tidak hanya dilaksanakan dalam satu event saja, tetapi menjadi kebiasaan dan budaya untuk semua orang.
"Kegiatan ini rutin dilakukan di sekolah-sekolah agar mampu menggerakkan dan menumbuhkan pola hidup sehat kepada anak-anak," ungkapnya.
Sebagai informasi, peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun dirangkai dengan Jumat Berseri (Bersama Sehatkan Remaja Putri), yakni kegiatan minum tablet tambah darah bersama. Kegiatan ini merupakan langkah pencegahan anemia pada remaja putri, yang akan berdampak jangka panjang terhadap kualitas sumber daya manusia.
(akd/akd)