Presiden Amerika Serikat Donald Trump menuju ke Israel dan dia mengatakan perang di Gaza, Palestina telah usai. Trump juga mengusulkan soal penyerahan sandera dari Israel dan Hamas.
Dilansir detikNews dari AFP, berdasarkan usulan Trump, setelah Hamas menyerahkan para sandera, Israel akan mulai membebaskan sekitar 2.000 tahanan sebagai imbalannya.
Baca juga: Trump Nyatakan Perang di Gaza Sudah Berakhir |
Meski demikian ternyata masih ada perdebatan soal usul Trump itu. Pihak Hamas mengatakan mereka bersikeras tujuh pemimpin senior Palestina ikut masuk dalam daftar sandera yang dibebaskan.
Trump mengucapkan, "perang telah berakhir" saat perjalannya menuju Israel dengan wartawan. Dia direncanakan tiba di Israel usai pembebasan para tahanan. Trump akan berpidato di hadapan parlemen Israel sebelum menuju Mesir yang menjadi tuan rumah pertemuan para pemimpin dunia terkait perdamaian di Gaza.
Sementara itu Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengklaim negaranya meraih kemenangan atas Hamas. Namun dia menyebut soal perjuangan yang belum berakhir.
"Bersama-sama kita meraih kemenangan luar biasa, kemenangan yang memukau seluruh dunia... Namun di saat yang sama, saya harus memberi tahu Anda, perjuangan belum berakhir," ujar Netanyahu.
"Ini adalah malam yang emosional, malam yang penuh air mata, malam yang penuh sukacita, karena besok anak-anak kita akan kembali ke perbatasan kita," kata Netanyahu, mengutip sebuah ayat Alkitab.
Simak Video "Video: Trump Buka Peluang Kunjungi Gaza untuk Kesepakatan Perdamaian"
(aap/ahr)