Kalender Hijriah Hari Ini 2 Agustus 2025 dan Bacaan Doa Setelah Adzan

Kalender Hijriah Hari Ini 2 Agustus 2025 dan Bacaan Doa Setelah Adzan

Nur Umar Akashi - detikJateng
Sabtu, 02 Agu 2025 09:17 WIB
Kalender Hijriah Agustus 2025
Kalender Hijriah Agustus 2025. Foto: Kemenag RI
Solo -

Umat Islam di seluruh dunia selalu berpatokan dengan tanggalan Hijriah untuk menjalankan ibadah, seperti puasa sunnah. Oleh karena itu, penting mengetahui tanggalnya dengan tepat. Nah, berikut konversi kalender Hijriah hari ini 2 Agustus 2025.

Disadur dari NU Online, kalender Hijriah didasarkan atas peredaran Bulan mengelilingi Bumi. Sistem ini mengikuti siklus sinodik Bulan yang berlangsung sekitar 29 hari 12 jam 44 menit atau dibulatkan menjadi 29,5 hari. Dengan demikian, lama 1 tahun Hijriah minimal 354 hari.

Lain halnya dengan kalender Masehi yang mematok hitungannya berdasar peredaran Bumi mengelilingi Matahari. Kalender yang juga dikenal dengan nama Gregorian ini memakai siklus tropis Matahari. Setiap siklusnya berdurasi sekitar 365 hari 5 jam 48 menit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perbedaan lain dari kalender Hijriah dan Masehi adalah waktu pergantian hari. Disadur dari laman Djuanda University, pergantian hari kalender Hijriah terjadi saat Matahari terbenam/waktu maghrib. Sementara itu, kalender Masehi berganti hari setiap pukul 00.00 malam.

Simak kalender Hijriah 2 Agustus 2025 menurut NU-Muhammadiyah via uraian berikut!

ADVERTISEMENT

Tanggal Hijriah Hari Ini 2 Agustus 2025

Tanggal Hijriah Hari Ini 2 Agustus 2025 Versi NU

Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama menetapkan awal Safar 1447 H pada Sabtu, 26 Juli 2025. Ketetapan ini tercantum dalam Surat Keputusan Nomor 83/PB.08/A.II.01.13/13/07/2025 tentang Pengumuman Awal Bulan Shafar 1447 H Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama.

"Sebagai tindak lanjutnya maka awal bulan Shafar 1447 H bertepatan dengan Sabtu Wage 26 Juli 2025 M (mulai malam Sabtu) atas dasar rukyah," bunyi keterangan surat yang ditandatangani ketua umum KH Sirril Wafa dan sekretaris Asmu'i Mansur tersebut.

Keterangan mengenai tanggal awal Safar 1447 H juga termaktub dalam Almanak 2025 terbitan Lembaga Falakiyah PCNU Bojonegoro. Diterangkan bahwasanya Safar tahun ini jatuh pada Sabtu, 26 Juli 2025.

Dengan demikian, menurut NU, 2 Agustus 2025 dikonversi menjadi 8 Safar 1447 H.

Tanggal Hijriah Hari Ini 2 Agustus 2025 Versi Muhammadiyah

Dilansir situs Masjid Muhammadiyah, Muhammadiyah resmi menetapkan 1 Muharram 1447 H pada Kamis, 26 Juni 2025. Penetapan ini didasarkan penggunaan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) yang memakai dasar kriteria imkanur-rukyat dan ijtimak.

"Dengan dasar ini, Muhammadiyah menetapkan bahwa 1 Muharram 1447 H jatuh pada hari Kamis, 26 Juni 2025," bunyi keterangan dalam laman tersebut.

Sebagai informasi, KHGT mulai dipergunakan secara resmi oleh Muhammadiyah per 1 Muharram 1447 H. KHGT merupakan inisiatif global yang harapannya dapat diterapkan secara luas oleh seluruh umat Islam dunia.

Setelah Muharram, masuklah bulan Safar. Dalam KHGT-nya, Muhammadiyah menuliskan bahwasanya 1 Safar jatuh pada Sabtu, 26 Juli 2025. Kendati begitu, sejatinya 1 Safar sudah dimulai pada Jumat, 25 Juli 2025 saat Matahari terbenam.

Dengan demikian, menurut Muhammadiyah, 2 Agustus 2025 bertepatan dengan 8 Safar 1447 H.

Tanggal Hijriah Hari Ini 2 Agustus 2025 Versi Pemerintah

Untuk mengetahui tanggalan versi pemerintah, detikers dapat mengacu pada Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang dirilis oleh Kementerian Agama. Dalam kalender tersebut, 1 Muharram 1447 H ditulis jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025.

Bulan pertama kalender Hijriah tersebut kemudian berlangsung selama 29 hari. Setelah Muharram berakhir, Safar 1447 H dimulai, tepatnya per Sabtu, 26 Juli 2025 menurut tanggalan Kementerian Agama.

Berdasar acuan tersebut, pemerintah menetapkan 2 Agustus 2025 menjadi 8 Safar 1447 H. Akhir kata, baik NU, Muhammadiyah, maupun pemerintah, sama-sama mengonversi Jumat, 2 Agustus 2025 menjadi 8 Safar 1447 H.

Bacaan Doa Setelah Adzan

Adzan yang berkumandang menandakan waktu sholat telah masuk. Setiap muslim yang mendengar seruan tersebut disunnahkan menjawabnya. Setelah selesai, disunnahkan pula untuk membaca doa khusus yang diajarkan Nabi SAW.

Dikutip dari buku Panduan Praktis Adzan & Iqomah oleh Abu Ubaidah Yusuf bin Mukhtar as-Sidawi, begini bacaan doanya:

Ψ§Ω„Ω„Ω‘ΩŽΩ‡ΩΩ…Ω‘ΩŽ Ψ±ΩŽΨ¨Ω‘ΩŽ Ω‡ΩŽΨ°ΩΩ‡Ω Ψ§Ω„Ψ―Ω‘ΩŽΨΉΩ’ΩˆΩŽΨ©Ω Ψ§Ω„ΨͺΩ‘ΩŽΨ§Ω…Ω‘ΩŽΨ©Ω ΩˆΩŽΨ§Ω„Ψ΅Ω‘ΩŽΩ„Ψ§Ψ©Ω Ψ§Ω„Ω’Ω‚ΩŽΨ§Ψ¦ΩΩ…ΩŽΨ©Ω Ψ’Ψͺِ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―Ω‹Ψ§ Ψ§Ω„Ω’ΩˆΩŽΨ³ΩΩŠΩ„ΩŽΨ©ΩŽ ΩˆΩŽΨ§Ω„Ω’ΩΩŽΨΆΩΩŠΩ„ΩŽΨ©ΩŽ ΩˆΩŽΨ§Ψ¨Ω’ΨΉΩŽΨ«Ω’Ω‡Ω Ω…ΩŽΩ‚ΩŽΨ§Ω…Ω‹Ψ§ Ω…ΩŽΨ­Ω’Ω…ΩΩˆΨ―Ω‹Ψ§ Ψ§Ω„Ω‘ΩŽΨ°ΩΩŠ ΩˆΩŽΨΉΩŽΨ―Ω’ΨͺΩŽΩ‡Ω

Arab Latin: Allahumma rabba hadzihid-da'watit-tammati wash-sholaatil-qaaimati aati muhammadanil wasiilata walfadhillata wab'atshu maqaaman mahmuudalladzii wa'adtahu.

Artinya: "Ya Allah, Rabb seruan sempurna dan sholat yang tegak ini, berikanlah kepada Muhammad derajat dan keutamaan, dan berilah dia kedudukan yang terpuji, yang telah Engkau janjikan kepadanya." (HR Bukhari no 614)

Jawaban saat Mendengar Adzan

Di bagian sebelumnya telah disinggung sunnah menjawab adzan. Seperti apa jawabannya? Disadur dari NU Online, berikut jawaban untuk setiap lafal adzan adalah sama.

Namun, khusus seruan hayya 'alash-shalaah dan hayya 'alal-falaah, umat Islam menjawab dengan ucapan laa haula walaa quwwata illa billah. Begini rinciannya agar tidak membingungkan

(Ω’x) Ψ§ΩŽΩ„Ω„Ω‡Ω Ψ£ΩŽΩƒΩ’Ψ¨ΩŽΨ±ΩΨŒ Ψ§ΩŽΩ„Ω„Ω‡Ω Ψ£ΩŽΩƒΩ’Ψ¨ΩŽΨ±Ω
Arab Latin: AllΓ’hu Akbar, AllΓ’hu Akbar (2x)
Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar."

(Ω’x) Ψ£ΩŽΨ΄Ω’Ω‡ΩŽΨ―Ω Ψ§ΩŽΩ†Ω’ Ω„Ψ§ΩŽ Ψ₯ΩΩ„Ω°Ω‡ΩŽ Ψ₯ΩΩ„Ω‘ΩŽΨ§Ψ§Ω„Ω„Ω‡Ω
Arab Latin: Asyhadu allΓ’ ilΓ’ha illallΓ’h. (2x)
Artinya: "Aku Bersaksi Tiada Tuhah selain Allah."

(Ω’x) Ψ£ΩŽΨ΄Ω’Ω‡ΩŽΨ―Ω Ψ£ΩŽΩ†Ω‘ΩŽ Ω…ΩΨ­ΩŽΩ…Ω‘ΩŽΨ―Ω‹Ψ§ Ψ±ΩŽΨ³ΩΩˆΩ’Ω„Ω اللهِ
Arab Latin: Asyhadu anna Muhammadan rasΓ»lullΓ’h. (2x)
Artinya: "Aku bersaksi sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allah."

Ω„ΩŽΨ§ Ψ­ΩŽΩˆΩ’Ω„ΩŽ ΩˆΩŽΩ„ΩŽΨ§ Ω‚ΩΩˆΩ‘ΩŽΨ©ΩŽ Ψ§ΩΩ„Ω‘ΩŽΨ§ بِاللهِ (Ω’x)
Arab Latin: Laa haula walaa quwwata illa billah (2x)
Artinya: "Tiada daya dan upaya kecuali dari Allah SWT."

Ω„ΩŽΨ§ Ψ­ΩŽΩˆΩ’Ω„ΩŽ ΩˆΩŽΩ„ΩŽΨ§ Ω‚ΩΩˆΩ‘ΩŽΨ©ΩŽ Ψ§ΩΩ„Ω‘ΩŽΨ§ بِاللهِ (Ω’x)
Arab Latin: Laa haula walaa quwwata illa billah (2x)
Artinya: "Tiada daya dan upaya kecuali dari Allah SWT."

(Ω‘x) Ψ§ΩŽΩ„Ω„Ω‡Ω Ψ£ΩŽΩƒΩ’Ψ¨ΩŽΨ±Ω ΨŒΨ§ΩŽΩ„Ω„Ω‡Ω Ψ£ΩŽΩƒΩ’Ψ¨ΩŽΨ±Ω
Arab Latin: AllΓ’hu Akbar, AllΓ’hu Akbar
Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar."

(Ω‘x) Ω„ΩŽΨ§ Ψ₯ΩΩ„ΩŽΩ‡ΩŽ Ψ₯ΩΩ„Ω‘ΩŽΨ§Ψ§Ω„Ω„Ω‡Ω
Arab Latin: LΓ’ ilΓ’ha illallΓ’h (1x)
Artinya: "Tiada Tuhan selain Allah."

Demikian informasi ringkas mengenai kalender hijriah hari ini 2 Agustus 2025 dan bacaan doa setelah adzan yang bisa detikers amalkan. Semoga bermanfaat!




(par/par)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads