Keberadaan 'warung bunda' yang kerap jadi tempat bolos siswa bikin resah orang tua dan guru di Kota Cimahi. Warung itu disebut menjual minuman keras, obat terlarang, dan menyediakan tempat khusus bagi siswa untuk berpacaran. Dinas Pendidikan Cimahi akan menindak warung itu.
Dilansir detikJabar, warung itu dimiliki ibu-ibu sehingga dipanggil 'bunda' oleh para pelajar yang kerap membolos dan singgah di warung tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun detikJabar, warung yang menjual jajanan itu juga menyediakan minuman keras hingga obat terlarang. Pengelola warung itu juga disebut menyediakan tempat khusus bagi pelajar untuk berpacaran. Baik untuk digunakan saat itu maupun kamar untuk menginap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi, Nana Suyatna mengatakan pihaknya sudah menindaklanjuti laporan orang tua siswa soal keberadaan warung tersebut.
"Jadi awalnya kami memang terima laporan dari orangtua dan guru bahwa ada warung bunda. Itu dikelola bunda-bunda, sebutan siswa buat pemilik atau pelayan warungnya," kata Nana saat ditemui, Rabu (26/2/2025).
Menurut Nana, pihaknya sudah mengantongi lokasi 'warung bunda'.
"Titiknya sudah ada, cuma belum bisa kami sampaikan sekarang dimana, karena mau kami tindak bersama Satpol PP. Jangan sampai nanti warungnya sudah tutup sebelum ditindak," kata Nana.
Kasi Humas Polres Cimahi, Iptu Gofur Supangkat juga akan mengerahkan tim patroli.
"Kemudian kami aman menurunkan tim patroli guna memantau keberadaan 'warung bunda'. Apabila masyarakat menemukan 'warung bunda' segera laporkan kepada kami," kata Gofur.
(dil/aku)