.webp)
Umat Islam akan segera menyambut malam 1 Rajab 1446 H pada hari ini. Dalam rangka menyambut bulan Rajab, dianjurkan untuk mengamalkan doa memasuki 1 Rajab yang bisa dibaca setelah Maghrib hari ini.
Dikutip dari Buku Harian Orang Islam: Agenda Syar'i Muslim/Muslimah Teladan Sepanjang Tahun oleh Ustadz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid, Rajab berarti mulia atau agung. Arti ini dinisbatkan dengan kemuliaan dan keagungan, karena orang-orang Arab dahulu memuliakan dan mengagungkan bulan ini dengan mengadakan perayaan-perayaan agama dan tidak diperbolehkan melakukan peperangan.
Hal ini senada dengan hadits yang diriwayatkan dari Abu Said al-Khudri, Rasulullah SAW bersabda, "Bulan Rajab adalah bagian dari bulan-bulan yang mulia dan hari-harinya tercatat di pintu-pintu langit yang keenam. Barang siapa berpuasa satu hari di dalamnya karena dasar takwa kepada Allah, maka pintu langit dan hari itu berkata, 'Ya Rabbi, ampunilah dia."
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengingat kemuliaan pada bulan Rajab, umat Islam sebaiknya memanjatkan rasa syukur dengan mengamalkan doa saat memasuki bulan Rajab pada malam 1 Rajab 1446 H. Simak bacaan doanya berikut ini.
Kapan Malam 1 Rajab 1446 H?
Berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, 1 Rajab 1446 H bertepatan dengan 1 Januari 2025.
Namun, perlu diketahui bahwa terdapat perbedaan antara konsep penanggalan Hijriah atau Islam yang berbeda dengan Masehi. Dijelaskan melalui buku 'Islam Yang Produktif: Titik Temu Visi Keumatan dan Kebangsaan' karya Prof Dr H Faisal Ismail, MA, dapat diketahui bahwa di dalam penanggalan Masehi perhitungannya menggunakan peredaran Matahari. Berbeda dengan penanggalan dalam tahun Hijriah yang didasarkan pada peredaran Bulan.
Kemudian perlu dicermati juga bahwa waktu pergantian hari dalam kalender Masehi dan Hijriah atau Islam berbeda. Apabila pada tahun Masehi pergantian hari dimulai pada tengah malam atau pukul 00.00 waktu setempat, lain halnya dengan Hijriah yang berganti hari tepat di waktu Matahari terbenam atau Maghrib tiba.
Dengan demikian, malam 1 Rajab akan berlangsung pada waktu Matahari terbenam atau Maghrib tiba di hari sebelum tanggal 1 Rajab tiba. Artinya, malam 1 Rajab 1446 H akan tiba pada malam ini 31 Desember 2024 saat Maghrib tiba.
Doa Memasuki 1 Rajab 1446 H
Masih mengutip buku yang sama, seluruh umat Islam, disunnahkan untuk berdoa ketika sudah memasuki bulan Rajab. Hal ini diyakini sudah lumrah dilakukan oleh para ulama salaf terdahulu, karena terdapat sebuah hadits yang menerangkan mengenai doa ini, yaitu "Sesungguhnya, Nabi SAW apabila memasuki bulan Rajab, beliau berdoa, 'Ya Allah berkahi kami di bulan Rajab dan Syaban, dan sampaikan kami ke bulan Ramadhan.'". (HR. Bukhari).
Berikut ini tulisan Arab, latin, dan arti doa memasuki bulan Rajab:
Ψ§ΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩ Ψ¨ΩΨ§Ψ±ΩΩΩ ΩΩΩΩΨ§ ΩΩΩΩ Ψ±ΩΨ¬ΩΨ¨Ω ΩΩΨ΄ΩΨΉΩΨ¨ΩΨ§ΩΩ ΩΩΨ¨ΩΩΩΩΨΊΩΩΩΨ§ Ψ±ΩΩ ΩΨΆΩΨ§ΩΩ
Allahumma Baariklanaa Fii Rajaba Wa Sya'baana, Wa Ballighnaa Ramadhaana
Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya'ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan." (HR Ahmad dan At-Thabrani)
Puasa 1 Rajab 1446 H
Selain mengamalkan doa memasuki bulan Rajab, umat Islam juga dianjurkan menunaikan puasa sunnah pada 1 Rajab 1446 H. Adapun keistimewaan menunaikan puasa Rajab diyakini Allah SWT akan memberikan minuman yang sangat nikmat di surga. Keterangan ini sebagaimana terdapat dalam kitab Shahih Bukhasi dan Shahih Muslim, bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Bahwasanya di Surga ada sebuah sungai Rajab, airnya putih melebihi susu, manis melebihi madu, siapa yang puasa sehari di bulan Rajab, pasti Allah memberinya minum dari sungai (bengawan) tersebut." (HR. Bukhari dan Muslim).
Bagi umat Islam yang ingin menunaikan puasa sunnah Rajab, bisa membaca niat berikut ini:
ΩΩΩΩΩΩΨͺΩ Ψ΅ΩΩΩΩ Ω Ψ΄ΩΩΩΨ±Ω Ψ±ΩΨ¬ΩΨ¨Ω Ψ³ΩΩΩΩΨ©Ω ΩΩΩΩΩΩΩ ΨͺΩΨΉΩΨ§ΩΩΩ.
"Nawaitu shauma syahri rajaba sunnatan lillaahi ta'aala."
Artinya: "Saya niat puasa bulan Rajab, sunnah karena Allah Ta'ala."
Demikian informasi lengkap mengenai bacaan doa Allahumma Baariklanaa Fi Rajaba yang biasa diamalkan saat memasuki 1 Rajab 1446 H malam ini setelah maghrib.
(par/apl)
