- Tanggal Berapa Hari Ini 18 Desember 2024 dalam Kalender Hijriah? Tanggal Hijriah 18 Desember 2024 Menurut Pemerintah Tanggal Hijriah 18 Desember 2024 Menurut NU Tanggal Hijriah 18 Desember 2024 Menurut Muhammadiyah
- Mengenal Bulan Jumadil Akhir
- Amalan Bulan Jumadil Akhir 1. Mengerjakan Puasa Sunnah 2. Bersedekah
- Peristiwa Penting di Bulan Jumadil Akhir 1. Lahirnya Putri Nabi Muhammad SAW 2. Wafatnya Abu Bakar As-Shiddiq dan Pergantian Khalifah 3. Terjadinya Perang Yarmuk
Kalender Hijriah digunakan umat Islam sebagai acuan untuk melakukan ibadah sehari-hari. Maka kalender Hijriah hari ini 18 Desember 2024 tanggal berapa?
Dikutip dari laman resmi NU, setiap tahun dalam kalender Hijriah terdiri dari 29-30 hari dan 12 bulan. Sehingga dalam satu tahun Hijriah ada 354-355 hari, relatif lebih pendek 10 hari dibanding penanggalan Masehi yang berjumlah 365 hari.
Penetapan awal bulan dalam kalender Hijriah didasarkan dengan metode rukyatul hilal untuk melihat bulan sabit baru. Dalam Al-Quran Surat Yunus ayat 5, Allah SWT berfirman sebagai berikut:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
هُوَ الَّذِيْ جَعَلَ الشَّمْسَ ضِيَآءً وَّا لْقَمَرَ نُوْرًا وَّقَدَّرَهٗ مَنَا زِل لِتَعْلَمُوْا عَدَدَ السِّنِيْنَ وَا لْحِسَا بَ ۗ مَا خَلَقَ اللّٰهُ ذٰلِكَ اِلَّا بِا لْحَـقِّ ۚ يُفَصِّلُ الْاٰ يٰتِ لِقَوْمٍ يَّعْلَمُوْنَ
Artinya: "Dialah yang menjadikan Matahari bersinar dan bulan bercahaya, dan Dialah yang menetapkan tempat-tempat orbitnya, agar kamu mengetahui bilangan tahun, dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan benar. Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui," (QS Yunus ayat 5).
Untuk mengetahui hari ini 18 Desember 2024 tanggal berapa dalam kalender Hijriah, detikJateng telah merangkumnya sebagai berikut. Berikut penjelasan lengkapnya sesuai perhitungan beberapa lembaga di Indonesia.
Tanggal Berapa Hari Ini 18 Desember 2024 dalam Kalender Hijriah?
Terdapat perbedaan penetapan tanggal 1 Muharram 1446 H yang menyebabkan perbedaan kalender Hijriah antara pemerintah Indonesia, Muhammadiyah, dan Nahdlatul Ulama (NU). Begini penjelasan selengkapnya:
Tanggal Hijriah 18 Desember 2024 Menurut Pemerintah
Berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024 M/1445-1446 H yang diterbitkan Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI), 1 Muharram 1446 H jatuh pada tanggal 7 Juli 2024 lalu. Namun karena bulan Jumadil Awal dihitung 30 hari, maka hari ini, Rabu 18 Desember 2024 bertepatan dengan 16 Jumadil Akhir 1446 H.
Tanggal Hijriah 18 Desember 2024 Menurut NU
Melalui Pengumuman Nomor 045l6/LF-PBNU/VII/2024, Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) memutuskan 1 Muharram 1446 H jatuh pada 8 Juli 2024 lalu. Artinya hari ini, Rabu 18 Desember 2024 sama dengan 16 Jumadil Akhir 1446 H.
Tanggal Hijriah 18 Desember 2024 Menurut Muhammadiyah
Dalam laman resminya, Muhammadiyah menggunakan kriteria Kalender Hijriyah Global Tunggal (KHGT) untuk menentukan awal bulan Muharram 1446 H. Berdasarkan kriteria tersebut, ditetapkan 1 Muharram 1446 H jatuh pada tanggal 7 Juli 2024 lalu. Karena bulan Jumadil Awal dalam KHGT dihitung 29 hari, sehingga hari ini, Rabu 18 Desember 2024 dalam kalender Hijriah adalah 17 Jumadil Akhir 1446 H.
Mengenal Bulan Jumadil Akhir
Dikutip dari situs resmi Pondok Pesantren Miftahul Huda Gading Malang, Jumadil Akhir juga bisa disebut sebagai Jumadi al-Tsani, Jumadi al-Tsaniah, atau Jumadi al-Akhirah. Jumadil Akhir adalah bulan keenam dalam tahun Hijriah, berada setelah Jumadil Awal dan sebelum Rajab.
Jumadil sendiri berasal dari tiga suku kata, ja, ma, dan da (جَمَدَ) yang memiliki arti beku, menggigil, dan dingin. Penamaan bulan ini diberikan karena di daerah Arab pada bulan Jumadil sedang mengalami musim dingin dan airnya membeku seperti es.
Jumadil Akhir merupakan penanda bahwa pada waktu ini sudah memasuki musim sejuk kedua, pertanda musim dingin yang dimulai pada Jumadil Awal akan berakhir. Pada bulan Jumadil Awal ini, musim dingin akan terasa lebih kering dan beku sekaligus lebih dingin dibandingkan bulan sebelumnya.
Amalan Bulan Jumadil Akhir
Tidak ada amalan yang dikhususkan untuk dilakukan pada Jumadil Akhir. Namun ada beberapa amalan sunnah yang bisa dilakukan pada Jumadil Akhir, mengutip dari situs resmi Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, Jawa Timur, NU Online, dan Baitulmaal Muamalat:
1. Mengerjakan Puasa Sunnah
Puasa sunnah yang bisa dikerjakan pada bulan Jumadil Akhir selain puasa Daud dan ayyamul bidh adalah Puasa Senin Kamis. Amalan ini begitu dijaga oleh Nabi Muhammad SAW, sebagaimana dikatakan Aisyah RA dalam HR Tirmidzi dan Ahmad, "Nabi ﷺ selalu menjaga puasa Senin dan Kamis,".
2. Bersedekah
Sedekah adalah ibadah yang memiliki banyak sekali manfaat. Allah SWT berfirman tentang keistimewaan orang yang bersedekah dalam Surat Al Baqarah ayat 261, yang artinya: Perumpamaan orang-orang yang mendermakan (shodaqoh) harta bendanya di jalan Allah, seperti (orang yang menanam) sebutir biji yang menumbuhkan tujuh untai dan tiap-tiap untai terdapat seratus biji dan Allah melipat gandakan (balasan) kepada orang yang dikehendaki, dan Allah Maha Luas (anugerah-Nya) lagi Maha Mengetahui.
Peristiwa Penting di Bulan Jumadil Akhir
Dikutip dari situs resmi Pondok Pesantren Miftahul Huda Gading Malang, ada beberapa peristiwa sejarah Islam yang terjadi pada Jumadil Akhir. Peristiwa ini bisa kita petik hikmahnya untuk meningkatkan keimanan, antara lain:
1. Lahirnya Putri Nabi Muhammad SAW
Putri Rasulullah SAW, Siti Fatimah Az-Zahra lahir di Mekkah pada Jumat, 20 Jumadil Akhir. Fatimah adalah putri Nabi Muhammad SAW dengan istri pertamanya yaitu Sayyidah Khadijah.
2. Wafatnya Abu Bakar As-Shiddiq dan Pergantian Khalifah
Khalifah pertama Abu Bakar As-Shiddiq wafat pada 22 Jumadil Akhir 13 H. Dikarenakan Abu Bakar wafat, maka ditunjuklah Umar bin Khattab sebagai penerusnya. Penunjukan Umar sebagai khalifah kedua untuk umat Islam sebagaimana wasiat dari Abu Bakar dan sabda Rasulullah SAW yang berbunyi:
رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اقْتَدُوا بِاللَّذَيْنِ مِنْ بَعْدِي مِنْ أَصْحَابِي أَبِي بَكْرٍ وَعُمَرَ وَاهْتَدُوا بِهَدْيِ عَمَّارٍ وَتَمَسَّكُوا بِعَهْدِ ابْنِ مَسْعُودٍ
Artinya: Rasulullah SAW bersabda, "Teladanilah dua orang dari para sahabatku sepeninggalku yaitu; Abu Bakar dan Umar, berjalanlah dengan petunjuk 'Ammar, dan berpegang teguhlah pada janji Ibnu Mas'ud." (HR. Tirmidzi Nomor 3741).
3. Terjadinya Perang Yarmuk
Perang Yarmuk merupakan pertempuran enam hari antara 36 ribu prajurit Muslim melawan Kekaisaran Byzantium yang mengerahkan 240 ribu pasukan. Perang ini dipimpin oleh Khalid bin Walid lalu digantikan oleh Abu Ubaidah bin Al Jarrah. Perang yang berlangsung di Sungai Yarmouk, dekat dengan lembah Yordania ini kemudian dimenangkan oleh kaum Muslimin.
Demikian informasi tentang kalender Hijriah tanggal 18 Desember 2024 lengkap dengan amalan sunnah yang bisa dikerjakan untuk meraih pahala dan kebaikan dari Allah SWT.
Artikel ini ditulis oleh Ardian Dwi Kurnia peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(sto/apu)