Empat desa di Kabupaten Kendal sempat terendam banjir malam ini. Banjir itu akibat meluapnya sejumlah sungai kecil imbas hujan deras selama sekitar empat jam.
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kendal, Iwan Sulistyo mengatakan banjir itu terjadi di Desa Tejorejo Kecamatan Ringinarum, Desa Manggungsari Kecamatan Weleri, Desa Dawungsari Kecamatan Pegandon, dan Desa Plantaran Kecamatan Kaliwungu Selatan.
"Hujan deras selama empat jam lebih mengakibatkan sejumlah sungai-sungai kecil di desa meluap dan menyebabkan empat desa di empat kecamatan terendam banjir," kata Iwan saat dihubungi detikJateng, Rabu (11/12/2024) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iwan menyebut ketinggian airnya berkisar 15-20 sentimeter.
"Itu hanya banjir limpasan yang sebentar saja. Secara keseluruhan, banjir di empat desa mulai surut. Tapi anggota kami masih siaga," ujar dia.
BPBD Kendal masih melakukan pendataan apakah ada warga mengungsi atau tidak. Menurut Iwan, hingga malam ini debit air di lima bendungan di Kendal dalam kondisi aman.
Lima bendungan itu bendung Sojomerto, bendung Juwero, bendung Trompo, bendung Kedung Pengilon, dan bendung Plumbon.
Salah satu warga Desa Manggungsari, Sudarto mengatakan hujan turun sejak jam 14.30 WIB sampai 18.30 WIB. Sedangkan banjir mulai masuk perkampungan jam 18.00 WIB.
"Banjirnya itu datangnya dari hutan Manggungsari yang sudah gundul. Itu airnya limpasan dari hutan dan luapan sungai kecil, airnya cepat sekali," kata Sudarto saat dihubungi detikJateng.
(dil/dil)