41.909 orang tercatat menjadi korban tewas akibat serangan Israel di Gaza, Palestina. Selain itu, 97.303 orang terluka di Jalur Gaza sejak perang dimulai ketika Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober lalu.
Dilansir dari detikNews, data tersebut dilaporkan oleh Kementerian Kesehatan Palestina yang dikutip dari Al Arabiya, Selasa (8/10/2024). Jumlah itu sudah termasuk korban tewas dalam 24 jam terakhir di mana Israel terus melancarkan serangan di Gaza.
Terbaru, Israel menyerang sebuah masjid yang disebut diubah menjadi pengungsian di Gaza Tengah pada Minggu (6/10). Dilansir CNN dan AFP, sebanyak 26 orang korban tewas akibat serangan Israel terhadap sebuah masjid yang diubah menjadi tempat perlindungan di pusat kota Deir al-Balah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Serangan itu diklaim militer Israel untuk menargetkan militan Hamas.
"Jumlah martir yang dibawa ke rumah sakit sebagai akibat dari penargetan pendudukan terhadap orang-orang yang mengungsi di sekolah Ibn Rushd dan masjid Martir Al Aqsa mencapai 26 orang, dengan beberapa lainnya terluka," kata Kementerian Kesehatan dalam sebuah pernyataan.
Tercatat pada September lalu Israel juga melancarkan serangan terhadap sebuah sekolah yang menampung pengungsi Palestina. Ada 21 orang tewas dalam serangan yang terjadi pada Sabtu (21/9) lalu. Dalam serangan itu, militer Israel juga mengatakan pihaknya menargetkan militan.
Juru bicara Badan Pertahanan Sipil Gaza, Mahmud Bassal mengatakan lebih dari separuh korban tewas di sekolah Kota Gaza adalah anak-anak. Menurut para saksi, sekelompok anak yatim piatu sebelumnya berkumpul di gedung tersebut untuk menerima bantuan dari kelompok setempat.
"Awak pertahanan sipil menemukan 21 jenazah, termasuk 13 anak-anak dan enam perempuan, salah satunya sedang hamil," kata Bassal dilansir AFP Minggu (22/9).
(afn/aku)