Pecah Ban, Ayla Tabrak Tonggak Trembesi di Juwiring Klaten

Pecah Ban, Ayla Tabrak Tonggak Trembesi di Juwiring Klaten

Achmad Hussein Syauqi - detikJateng
Minggu, 11 Agu 2024 12:34 WIB
Mobil Ayla menabrak pohon usai mengalami pecah ban di Juwiring, Klaten, Minggu (11/8/2024).
Mobil Ayla menabrak pohon usai mengalami pecah ban di Juwiring, Klaten, Minggu (11/8/2024). Foto: Achmad Hussein Sauqi/detikJateng
Klaten -

Kecelakaan tunggal terjadi di jalan Raya Juwiring-Tanjung, Desa Juwiring, Kecamatan Juwiring, Klaten. Mobil Ayla menghantam botongan batang pohon trembesi yang menyebabkan dua penumpang luka berat.

"Kejadian sekitar jam 11.00 WIB. Saya dari timur mobil sudah nabrak," ungkap Mudo (50) seorang pengguna jalan kepada detikJateng di lokasi, Minggu (11/8/2024) siang.

Dijelaskan Mudo, kendaraan yang mengalami kecelakaan tunggal itu mengangkut sejumlah penumpang. Ada beberapa orang yang terluka dan terlihat cukup parah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang luka parah dua, ibu di belakang dan sopirnya. Sudah dibawa ambulans," katanya.

Pantauan detikJateng di lokasi, mobil Ayla warna putih nomor polisi AD 8702 UU ringsek bagian depan. Darah masih terlihat di jok penumpang samping kanan.

ADVERTISEMENT

Ban belakang bagian kanan dan depan kanan pecah. Batang kayu pohon trembesi yang sudah dipotong dengan diameter sekitar 80 sentimeter.

Evakuasi dilakukan anggota Sat Lantas Polres Klaten, TNI, relawan, dan warga sekitar. Polisi mengerahkan satu mobil derek ke lokasi kejadian.

Anggota Sat Lantas Polres Klaten Pos 03 Karang, Delanggu Bripka Dwi Agus Prihartanto saat diminta konfirmasi di lokasi kejadian menyatakan penyelidikan sementara kecelakaan tunggal. Mobil melaju dari timur menuju arah Delanggu.

"Mobil dari arah Timur, Juwiring ke Delanggu. Infonya ban pecah belakang kanan sehingga sulit mengendalikan dan menabrak tonggak kayu," jelas Dwi kepada awak media usai evakuasi.

"Penumpang ada empat, penumpang belakang dan sopir luka berat. Kecelakaan tunggal karena ban pecah, korban sempat terjepit dan luka di bagian kepala," imbuh Dwi.




(ahr/ahr)


Hide Ads