Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, menyebut telah mempunyai program makan siang bersama gratis. Teguh mengklaim program tersebut tidak akan mendahului program yang direncanakan oleh pemerintah pusat.
Teguh menyebut, program tersebut rencananya akan digelar setiap hari Jumat atau bisa disebut sebagai Jumat berkah. Rencananya akan dimulai pada tahun ajaran baru 2024/2025.
"Ya kami ini sudah ada tradisi masing-masing, ke depan ini diawali di tahun ajaran baru di beberapa sekolah akan ada makan hari Jumat, anggap aja itu Jumat berkah," kata Teguh ditemui awak media di SMPN 14 Solo, Senin (21/7/2024).
Teguh mengungkapkan untuk hidangan akan lebih sederhana tapi tidak mengurangi mutu dan kualitasnya. Menurutnya, dengan anggaran Rp 7.500 per porsi masih bisa berjalan di Kota Solo.
"Mestinya lebih sederhana tapi mutu dan kualitasnya tidak kalah. Kalau kemarin dari Rp 12.000 per porsi, hitungannya di APBN turun jadi Rp 7.500 per porsi. Kalau di Solo itu jalan," ungkapnya.
Dirinya menegaskan bahwa program tersebut bukan untuk mendahului program pusat. Pasalnya, di beberapa sekolah sudah pernah melakukan program tersebut.
"Memang tidak setiap hari karena anggaran sudah berjalan lepas dari perencanaan APBN, karena transisi Oktober, kami bukan ingin mendahului tapi itu sudah menjadi ide kreatifnya di sekolah-sekolah," bebernya.
Ia menyebut di beberapa sekolah di Kota Solo sudah menerapkan hal tersebut. Namun, waktunya hanya seminggu sekali.
"Di beberapa sekolah sudah ada, tapi seminggu sekali," bebernya.
Di sisi lain, Teguh mengaku tidak memaksa sekolah untuk menjalankan program tersebut. Menurutnya, hal tersebut merupakan kesempatan yang baik untuk pihak sekolah, hanya tinggal dinas yang menjadwalkan di beberapa sekolah.
"Ini justru ide kreatif sekolah, jadi tidak ada pemaksaan. Ini kesempatan yang baik, tinggal nanti dinas menjadwalkan di beberapa sekolah dulu. Nanti kami meninjau pas makan bersama," pungkasnya.
(cln/aku)