Kapan Puasa Tasua dan Asyura 2024? Ini Jadwalnya

Kapan Puasa Tasua dan Asyura 2024? Ini Jadwalnya

Rayza Teguh Prastiyo - detikJateng
Senin, 08 Jul 2024 13:02 WIB
Ilustrasi puasa
Ilustrasi puasa. Foto: Freepik
Solo -

Memasuki bulan Muharram, umat Islam dianjurkan untuk mengamalkan puasa sunnah dengan tujuan mendapatkan keutamaan dari Allah SWT. Puasa Tasua dan puasa Asyura merupakan amalan puasa sunnah yang dapat ditunaikan pada bulan Muharram 2024. Lantas, kapan jadwal puasa Tasua dan Asyura 2024?

Bulan Muharram merupakan urutan bulan pertama dalam penanggalan Hijriah. Dengan demikian, tahun baru Islam dirayakan setiap tanggal 1 Muharram. Pada bulan pertama dalam kalender Hijriah ini, umat Islam disarankan menunaikan berbagai amalan yang baik.

Salah satu amalan yang dapat dilakukan yaitu melakukan puasa sunnah Tasua dan Asyura pada bulan Muharram. Melaksanakan puasa di bulan Muharram dianjurkan Nabi Muhammad SAW melalui sebuah hadits sebagai berikut:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللهِ الْمُحَرَّمُ، وَأَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعدَ الفَرِيضَةِ صَلاَةُ اللَّيْلِ. (رواه مسلم)

Artinya: "Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, ia berkata: 'Rasulullah saw bersabda: 'Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam." (HR Muslim).

ADVERTISEMENT

Agar lebih mengetahui tentang waktu pelaksanaannya, simak penjelasan mengenai jadwal puasa sunnah Tasua dan Asyura berikut yang disajikan detikJateng.

Kapan Puasa Tasua dan Asyura 2024?

Dikutip dari laman Kementerian Agama (Kemenag) RI, puasa Tasua dilakukan pada tanggal 9 Muharram, sedangkan puasa Asyura dikerjakan sehari setelahnya yaitu pada tanggal 10 Muharram. Berdasarkan Kalender Hijriah 2024 oleh Kemenag RI, tanggal 9 Muharram jatuh pada tanggal 15 Juli 2024, sedangkan untuk tanggal 10 Muharram bertepatan dengan 16 Juli 2024.

Namun, jadwal lain disampaikan Nahdlatul Ulama (NU) melalui akun Instagram resminya @nuonline_id bahwa awal penetapan bulan Muharram 2024 dimulai pada hari Senin 8 Juli 2024, hal tersebut karena hilal atau bulan sabit baru belum terlihat saat malam tanggal 7 Juli 2024, sehingga awal Muharram diundur satu hari dengan memastikan hilal benar-benar terlihat.

Berdasarkan keputusan tersebut, jadwal puasa Tasua dan Asyura bagi NU akan dilaksanakan pada Selasa, 16 Juli 2024 untuk puasa Tasua dan Rabu, 17 Juli 2024 untuk puasa Asyura.

Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2024

Agar memudahkan detikers memahami kapan jadwal puasa sunnah Tasua dan Asyura dilaksanakan, berikut uraian lengkapnya yang bisa menjadi acuan:

Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2024 Berdasarkan Pemerintah

Puasa Tasua : 9 Muharram 1446 H/Senin, 15 Juli 2024

Puasa Asyura : 10 Muharram 1446 H/Selasa, 16 Juli 2024

Jadwal Puasa Tasua dan Asyura Berdasarkan NU

Puasa Tasua : 9 Muharram 1446 H/Selasa, 16 Juli 2024

Puasa Asyura : 10 Muharram 1446 H/Rabu, 17 Juli 2024

Bacaan Niat Puasa Tasua dan Asyura 2024

Dikutip dari laman NU bacaan niat puasa di bulan Muharram terbagi menjadi tiga yaitu niat puasa Muharram, niat puasa Tasua, dan niat puasa Asyura. Berikut simak uraian informasi lengkapnya:

Bacaan Niat Puasa Harian di Bulan Muharram

نَوَيْتُ صَوْمَ الْمُحَرَّمِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shaumal Muharrami lilâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa Muharram karena Allah ta'âlâ.

Bacaan Niat Puasa Tasua

نَوَيْتُ صَوْمَ تَاسُوعَاءَ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma Tâsû'â-a lilâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa Tasu'a karena Allah ta'âlâ."

Bacaan Niat Puasa Asyura

نَوَيْتُ صَوْمَ عَاشُورَاءَ لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Nawaitu shauma Âsyûrâ-a lilâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa Asyura karena Allah ta'âlâ."

Keutamaan Menunaikan Puasa Sunnah Muharram

Kembali merangkum dari laman NU Online, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), serta Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, kaum muslim yang menjalankan ibadah puasa sunnah pada bulan Muharram akan mendapatkan banyak keutamaan yang baik untuknya, berikut uraian informasi lengkapnya:

1. Menjadi Puasa Paling Utama

Puasa di bulan Muharram disebut sebagai puasa paling utama bagi kaum muslim. Hal tersebut sejalan dengan salah satu hadits Rasulullah SAW sebagai berikut:

Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam." (HR Muslim).

2. Puasa Muharram Menjadi Mulia Karena Termasuk ke Dalam Bulan Haram

Bulan Muharram merupakan salah satu bulan haram atau mulia di dalam Islam selain bulan Rajab, Zulkaidah, dan bulan Dzulhijjah. Keutamaan puasa di bulan mulia ini juga sejalan dengan salah satu hadits Nabi Muhammad SAW sebagai berikut:

Diriwayatkan dari al-Bahili: 'Aku mendatangi Rasulullah saw, lalu berkata: 'Wahai Rasulullah, Aku adalah lelaki yang pernah mendatangimu pada tahun pertama?' Rasulullah saw bersabda: 'Dulu aku tidak melihat tubuhmu lemah?' Al-Bahili menjawab: 'Wahai Rasulullah, Aku tidak mengonsumsi makanan di siang hari, aku tidak memakannya kecuali di waktu malam.' Rasulullah saw bersabda: 'Siapa yang menyuruhmu menyiksa dirimu?' Aku menjawab: 'Wahai Rasulullah, sungguh Aku mampu berpuasa (terus-menerus).' Rasulullah saw bersabda: 'Puasalah bulan Sabar (Ramadhan) dan tiga hari setelahnya, dan puasalah pada bulan-bulan mulia'." (HR Abu Dawud, Ibnu Majah dan lainnya)

3. Sehari Puasa Muharram Setara dengan Pahala Puasa 30 Hari

Jika seorang muslim berpuasa satu hari dalam bulan Muharram, maka pahalanya setara dengan berpuasa selama 30 hari. Hal ini dijelaskan pada sebuah hadits sebagai berikut:

"Orang yang berpuasa pada hari Arafah maka menjadi pelebur dosa dua tahun, dan orang yang berpuasa sehari dari bulan Muharram maka baginya sebab puasa setiap sehari pahala 30 hari puasa'." (HR at-Thabarani dalam al-Mu'jamus Shaghîr. Ini hadits gharîb dan sanadnya tidak bermasalah).

4. Puasa Asyura Menghapus Dosa Satu Tahun ke Belakang

Kaum muslim yang mengamalkan puasa sunnah Asyura dengan benar sesuai syariat Islam akan mendapatkan pahala berupa dihapusnya dosa selama satu tahun ke belakang.

Keutamaan tersebut disebutkan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim, sebagai berikut:

"Diriwayatkan dari Abu Qatadah ra: sungguh Rasulullah saw bersabda pernah ditanya tentang keutamaan puasa hari Asyura, lalu beliau menjawab: 'Puasa Asyura melebur dosa setahun yang telah lewat'." (HR Muslim)

5. Puasa Tasua dan Puasa Pada 11 Muharram Menjadi Pembeda dengan Umat Yahudi

Bagi umat Islam, menjalankan puasa sunnah bulan Muharram tepatnya pada tanggal 9, 10, dan 11 adalah anjuran Rasulullah SAW agar membedakan dengan umat Yahudi yang berpuasa di hari Asyura.

Hal tersebut dijelaskan dalam sebuah hadits sebagai berikut:

"Puasalah kalian pada hari Asyura dan bedakan dengan kaum Yahudi, puasalah kalian sehari sebelum atau sesudahnya." (HR Ahmad)

Itulah informasi mengenai kapan jadwal puasa Tasua dan puasa Asyura di bulan Muharram lengkap dengan bacaan niat dan keutamaannya. Semoga artikel ini membantu ya detikers!




(par/cln)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads