Geger Belasan Video Mesum Pelajar SMA di Magetan

“Semalam sudah diperiksa 4 siswa dengan orang tuanya, mereka mengaku dikirimi berbagi gambar porno,” ujar Hendy.

Sejauh ini polisi belum menemukan indikasi adanya tindak asusila terhadap 4 siswi yang dikirimi chat porno. Namun polisi masih melakukan pendalaman.

“Hingga tadi malam, dari keempat siswi yang kita periksa masih sebatas dikirim chat porno. Apabila dalam perkembangan penyidikan ada korban yang mendapat perilaku menyimpang, maka kita berikan trauma healing,” tutur Hendy. — Foto: Ilustrasi video mesum (Fuad/detikcom)

Solo - Geger kabar beredarnya video mesum diduga diperankan pasangan pelajar SMA di Magetan, Jawa Timur. Polisi turun tangan.

Dilansir detikJatim, kabar itu menyebutkan yang beredar sebanyak 12 video berdurasi pendek. Berdasarkan salah satu unggahan akun media sosial di Magetan, video asusila itu disebut diperankan pasangan pelajar dari SMA favorit di Magetan.

"Terdapat 12 video masing-masing berdurasi 8 detik, 8 detik, 16 detik, 17 detik, 22 detik, 27 detik, 33 detik, 34 detik, 42 detik, 57 detik, 1 menit dan 1,04 menit," demikian keterangan unggahan salah satu akun Instagram di Magetan itu seperti dilihat detikJatim, Minggu (16/6/2024).

"Tiap file video diperankan aktor yang sama, 12 video mempertontonkan adegan intim layaknya suami istri. Video asusila ini diduga pertama kali tersebar melalui grup WhatsApp dan telah beredar luas selama beberapa hari terakhir," lanjut keterangan video itu.

Kepada detikJatim, Kasat Reskrim Polres Magetan AKP Angga Perdana Brahmada mengonfirmasi kabar itu. Ia menyebut berdasarkan informasi yang beredar di media sosial ada belasan file video asusila pelajar SMA di Magetan itu.

"Infonya ada yang bilang 12 (video) ada yang bilang 15 (video)," kata Angga kepada detikJatim, Minggu (16/6/2024).

"Infonya video pendek. Kami juga belum mendapatkan video itu," lanjutnya.

Polres Magetan kini masih melakukan penelusuran tentang video mesum tersebut meski belum menerima laporan secara resmi.

"Kami masih cari info tempat sekolahan pasangan asusila itu," papar Angga.

"Kami belum ada laporan resmi tapi kita sudah mencari tahu," imbuhnya.