.webp)
Kabupaten Klaten akan segera merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-220. Sekretaris Daerah (Sekda) Jajang Prihono ingin rangkaian kegiatan peringatan Hari Jadi Klaten nantinya tak hanya jadi ajang seremonial belaka.
Jajang mengungkapkan, Pemkab Klaten kini telah membentuk kepanitiaan yang akan menyiapkan berbagai kegiatan untuk perayaan Hari Jadi Klaten. Berbagai kegiatan telah dirumuskan dan dipaparkan, tinggal merumuskan teknis pelaksanaan.
"(Kegiatannya) dari OPD (organisasi perangkat daerah) dan juga dari kecamatan, tapi sekiranya bisa dikombinasikan kita kombinasikan lagi, biar tidak terlalu banyak volume kegiatan," kata Jajang di Pendapa Setda Klaten, Senin (10/16/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sampai saat ini, kata Jajang, sudah ada kurang lebih 50 skema kegiatan yang rencananya akan dilaksanakan dalam rangkaian perayaan Hari Jadi Kabupaten Klaten. Ia menekankan, berbagai kegiatan itu harus memuat nilai spiritual dan diharapkan mampu memunculkan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif masyarakat Klaten.
"Jadi bukan cuma untuk seremonial, tapi juga bermanfaat bagi masyarakat. Setiap kita merumuskan kegiatan selalu saya tekankan dari tahun ke tahun harapannya semakin bermanfaat dan kualitssnya semakin baik," tuturnya.
"Nanti dampak ekonominya juga akan semakin baik dan kami harap setiap titik-titik kegiatan itu bisa diperhitungkan betul ini memberi manfaat sejauh mana," sambungnya.
Ia menekankan, perayaan HUT Klaten ke-220 harus bisa dinikmati dan memberi manfaat bagi seluruh masyarakat Kabupaten Klaten, tak hanya segelintir orang saja.
Adapun, rangkaian kegiatan Hari Jadi Kabupaten Klaten akan mulai dilaksanakan pada akhir Juli ini. Ia mengatakan pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak manajemen Gilga Sahid dan Happy Asmara untuk turut hadir menyemarakkan perayaan HUT ke-220 Klaten.
"Ini sementara ada perencanaan, kemarin kita sudah coba komunikasi, ada Gilga sama Happy Asmara. Tapi tanggalnya yang susah. Jadi kalau pun tidak bisa di Bulan Juli, Agustus, ya kita adakan di Bulan September," ungkapnya.
Sementara itu. Asisten Administrasi Umum Setda Klaten, Himawan Purnomo mengatakan, Pemkab Klaten telah menyiapkan logo dan tema yang akan digunakan untuk HUT ke-220 Klaten. Termasuk ikon dan berbagai filosofi di balik terpilihnya ikon tersebut.
Tak hanya itu, rangkaian kegiatan juga telah disiapkan dan dipaparkan dalam rapat koordinasi Pemkab Klaten. Jumlah kegiatan kemungkinan akan dikurangi, agar kegiatan yang dilaksanakan bisa semakin efektif dan berkualitas.
"Sesuai arahan, nantinya ada kegiatan keagamaan seperti sholawat maupun dzikir. Ada juga kegiatan olahraga, sifatnya sosial, hiburan dan budaya seperti wayang," ungkapnya.
"Kalau rencana mulai rangkaian itu nanti tanggal 22 Juni, diawali dari sunatan massal, waktu Hari Jadi Bank Klaten, kita kolaborasi," sambungnya.
(ega/ega)
