Ikuti Petunjuk Google Maps, Truk Angkut Makaroni Terguling di Wonogiri

Ikuti Petunjuk Google Maps, Truk Angkut Makaroni Terguling di Wonogiri

Muhammad Aris Munandar - detikJateng
Kamis, 13 Jun 2024 13:51 WIB
Aparat dan warga membantu truk kecelakaan di Jalur Tunggangan Desa Ngelo Kecamatan Jatiroto Wonogiri, Kamis (13/6/2024).
Aparat dan warga membantu truk kecelakaan di Jalur Tunggangan Desa Ngelo Kecamatan Jatiroto Wonogiri, Kamis (13/6/2024). Foto: Dok. Camat Jatiroto
Wonogiri -

Truk pengangkut makaroni mentah terguling di jalur Tunggangan Desa Ngelo, Kecamatan Jatiroto, Wonogiri. Diduga truk tersebut mengikuti arahan aplikasi Google Maps saat melintasi jalur tersebut.

"Benar (ada laka lantas tunggal atau truk terguling), sekira pukul 08.30 WIB tadi," kata Camat Jatiroto Miran kepada detikJateng, Kamis (13/6/2024).

Ia mengatakan kecelakaan itu terjadi di Jalan Raya Tirtomoyo-Jatiroto tepatnya di Dusun Dawe Kidul, Desa Ngelo Kecamatan Jatiroto. Kendaraan truk itu berpelat nomor F 9227 FE.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Truk itu dikemudikan oleh Asyanto (37), warga Desa Mekarharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat. Beruntung, sopir selamat dan tidak mengalami luka.

"Truk membawa muatan makan ringan jenis makaroni sekitar 5,6 ton yang akan dikirim dari Ciamis Jawa Barat menuju Jombang Jawa Timur," ungkap dia.

ADVERTISEMENT

Miran menuturkan jalur yang dilewati truk itu merupakan jalan yang ekstrem. Ada banyak tikungan serta turunan yang tajam.

"Diduga pengemudi tidak bisa menguasai kendaraan. Setelah sampai di TKP, terjadi laka lantas tunggal. Kendaraan terguling di tengah jalan sehingga akses lalu lintas sempat ditutup, tidak bisa dilalui kendaraan," jelas Miran.

Aparat dan warga membantu truk kecelakaan di Jalur Tunggangan Desa Ngelo Kecamatan Jatiroto Wonogiri, Kamis (13/6/2024).Aparat dan warga membantu truk kecelakaan di Jalur Tunggangan Desa Ngelo Kecamatan Jatiroto Wonogiri, Kamis (13/6/2024). Foto: Dok. Camat Jatiroto

Beruntung kecelakaan ini tidak mengakibatkan korban jiwa. Proses evakuasi kendaraan sudah dilakukan oleh personel Polsek, Koramil, dan masyarakat sekitar.

"Saat ini dilaporkan evakuasi kendaraan sudah selesai dengan bantuan truk lain yang menarik dengan tambang dan dari warga masyarakat sekitar," kata Miran.

Diduga karena Ikuti Google Maps

Kades Ngelo Nanik juga membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Truk selesai dievakuasi sekitar pukul 11.00 WIB. Diduga sopir melewati jalur itu karena mengikuti Google Maps.

"Infonya iya (korban Google Maps)," kata Nanik.

Diketahui, pada 2 April 2024 lalu, truk pengangkut jagung mengalami kecelakaan di Gunung Tunggangan Kecamatan Jatiroto Wonogiri. Diduga truk tersebut mengalami kecelakaan setelah tidak kuat menanjak.

Kemudian, pada 25 Januari 2024 lalu, ada truk yang terguling di kawasan tunggangan. Truk pengangkut daging beku itu melintas tunggangan karena mengikuti Google Maps.

Lalu, pada Mei 2023 lalu, ada truk tronton yang juga tersasar di Jalur Tunggangan. Karena mengetahui medan sulit, akhirnya truk itu kembali putar balik.

Sebelumnya, juga pernah ada bus AKAP yang tersasar di kawasan Gunung Tunggangan. Bus itu tersasar pada Oktober 2019.




(cln/ams)


Hide Ads