.webp)
Partai Gerindra Solo mulai membuka desk pilkada atau penjaringan wali kota maupun wakil walikota Solo. Gerindra tetap percaya diri membuka penjaringan meskipun di Pileg 2024 hanya mendapatkan lima kursi.
Ketua DPC Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno mengatakan penjaringan ini sesuai arahan dari DPP Gerindra mulai hari ini hingga sebulan ke depan. Ia menyebut Gerindra mencari sosok yang bisa meneruskan kinerja Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
"Kita menginginkan jelas satu yang bisa melanjutkan apa yang menjadi target diharapkan oleh Mas Wali ini. Kita tahu sendiri Mas Wali menjadi Wali Kota tidak cukup 5 tahun jadi banyak PR yang harus diselesaikan," ujarnya di kantor DPC Gerindra, Banjarsari, Kamis (9/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirinya berharap calon Wali Kota nantinya bisa meneruskan harapan dari Gibran. Dan bisa membuat Solo yang sudah baik di tangan Gibran akan lebih baik lagi.
"Harapan kami bisa meneruskan harapan Mas Wali, Kota Solo yang sudah baik menjadi baik lagi. Meskipun nantinya nama-nama masuk kita rapat dengan panitia dan kita sampaikan ke pusat untuk presentasi. Kita seleksi juga di Solo," bebernya.
Dirinya menampik, bila calon yang akan diusung harus mempunyai kedekatan dengan Gibran. Menurutnya, yang terpenting calon dari Gerindra dekat dengan ketua DPC.
"(Harus dekat dengan Mas Gibran) Nggak harus, yang penting dekat dengan Ketua DPC Gerindra," ucapnya.
Ardi mengaku bahwa Gerindra telah berkomunikasi dengan koalisi partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan rencana berkoalisi dengan PSI.
"Ya kita sudah sounding-sounding dengan lintas partai asa dari PSI, PAN Golkar maupun PkB. Kita dengan PSI kan sudah cukup 10 kursi tapi kita tidak menutup dengan partai lain. (Yang sudah deal koalisi) PSI cuma kita selalu berbicara dengan Antonius Yogo (ketua DPW PSI) kalau kita berharap koalisi gemuk," pungkasnya.
(apl/apl)
