26 Tahun Mengabdi, Sri Nardi Akhirnya Diangkat Jadi PPPK di Usia 57

26 Tahun Mengabdi, Sri Nardi Akhirnya Diangkat Jadi PPPK di Usia 57

Achmad Niam Jamil - detikJateng
Senin, 29 Apr 2024 12:27 WIB
Seorang guru honorer SMPN 1 ngawen Sri Nardi diangkat sebagai PPPK Blora
Foto: Achmad Niam Jamil / detikJateng
Blora -

Sri Nardi (57) merupakan seorang guru honorer di SMPN 1 Ngawen akhirnya diangkat sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Blora setelah mengabdi selama 26 tahun. Syukur dia rasakan setelah sekian lama dia menantikan pengangkatan PPPK tersebut.

"Saya mengabdi sudah sekitar 26 tahun 5 bulan. Saya senang, bangga. Ya meskipun beberapa bulan pensiun saya," ucapnya saat ditemui wartawan usai penandatanganan perjanjian kerja di Alun-alun Blora, Senin (29/4/2024).

Pria kelahiran 8 November 1966 ini mengaku senang meskipun beberapa bulan mendatang dia memasuki masa pensiun. Meski demikian momentum ini sangat dia nantikan selama dia mengabdi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terus terang saya senang, secara pribadi saya tunggu sejak saya mengabdi. Jadi sampai saat ini baru bisa diangkat menjadi PPPK," ucapnya.
Dirinya juga memberikan pesan kepada PPPK yang lain agar terus berkiprah dalam mengabdi dan bekerja sesuai porsi.

"Untuk teman-teman yang lebih muda, tetap semangat dan tetap bekerja sesuai porsi dan sesuai pekerjaan masing-masing dengan semangat dan selalu bersungguh-sungguh, agar Blora bisa maju," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, sebanyak 1.734 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Blora formasi tahun 2023 melakukan penandatanganan perjanjian kerja. Bupati Blora Arief Rohman berpesan kepada para PPPK agar melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.

"Sikap dan perilaku positif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Saya berharap saudara menjadi ASN yang inovatif dan kreatif," ucapnya dihadapan ribuan PPPK saat memberikan sambutan, Senin (29/4/2024).

Penandatanganan perjanjian kerja dan pengambilan sumpah/janji jabatan fungsional PPPK Pemkab Blora dilaksanakan di Alun-alun Blora.

Arief menyampaikan selamat kepada para PPPK yang dinyatakan lulus seleksi. Pengangkatan PPPK ini diharapkan mampu memenuhi kekurangan ASN di lingkungan Pemkab Blora. PPPK ini akan melaksanakan tugas pada 2 Mei 2024.

"Segera persiapkan segala hal. Segeralah beradaptasi, mintalah petunjuk, arahan dan bimbingan kepada pimpinan. Jangan malu bertanya kepada pimpinan dan rekan-rekan kerja, agar tidak tersesat di jalan," pesan Arief.

Setelah melakukan penandatanganan perjanjian kerja, Arief berharap PPPK mampu menjunjung tinggi loyalitas. Cintailah pekerjaan, ketika cinta pekerjaan maka tidak ada lagi beban, tapi akan menjadi wahana aktualisasi diri dan menghasilkan serta memberikan manfaat kepada masyarakat.

Dan yang terakhir, jangan lupa selalu memohon rida dan petunjuk kepada Allah, Tuhan Yang Maha Esa, karena usaha dan do'a adalah hal yang terbaik yang dapat kita lakukan untuk menggapai tujuan dan cita-cita," pungkasnya.

Sebagai informasi, PPPK Pemkab Blora tersebut jumlah formasi guru 1.033, jumlah PPPK yang diangkat 888 formasi. Untuk tenaga kesehatan dengan jumlah yang dibutuhkan 543 formasi, diangkat sebanyak 479 formasi. Sementara tenaga teknis sebanyak 457 formasi dibutuhkan, PPPK yang diangkat 367 formasi. Jumlah total 2.033 formasi, yang diangkat 1.734 PPPK. Masih terdapat 299 kekosongan formasi.




(ega/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads