Reaksi Rommy Usai Sandiaga Beri Sinyal Gabung ke Pemerintahan Baru

Nasional

Reaksi Rommy Usai Sandiaga Beri Sinyal Gabung ke Pemerintahan Baru

Dwi Rahmawati - detikJateng
Selasa, 27 Feb 2024 18:06 WIB
Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Romahurmuziy, saat diwawancarai awak media di Rembang, Senin (23/10/2023).
Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Romahurmuziy, saat diwawancarai awak media di Rembang, Senin (23/10/2023). Foto: Mukhammad Fadlil/detikJateng.
Solo - Ketua Bappilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno, mengaku merasa terhormat andai diajak bergabung untuk membangun bangsa di pemerintahan selanjutnya. Terkait pernyataan tersebut, Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy (Rommy) buka suara.

Dilansir detikNews, Selasa (27/2), Rommy menyebut hal itu masih merupakan pandangan pribadi Sandiaga.

"Sebagai Ketua Bappilu tentu Pak Sandi memiliki hak untuk menyampaikan pandangannya pribadi meskipun itu belum merupakan keputusan partai. Sampai saat ini, pemilu juga belum selesai dan perhitungan suara masih kita tunggu secara berjenjang rekapitulasinya sampai 20 Maret nanti," kata Rommy kepada wartawan, Selasa (27/2/2024), dikutip dari detikNews.

Rommy menegaskan instruksi Plt Ketua Umum PPP Mardiono hingga saat ini jelas untuk berjalan bersama koalisi Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Bahkan ia juga menyebut partai pengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud Md berencana untuk menggulirkan hak angket usai reses DPR RI.

"Arahan ketua umum sampai hari ini masih pada posisi yang sama di paslon koalisi 03 dan berdasarkan rapat para Ketum dilaksanakan terakhir kemarin, hari Sabtu, PPP bersama PDIP tetap bersama-sama dalam posisi pengusungan hak angket atau interpelasi pada saat DPR RI nanti memasuki masa sidang 5 Maret 2024," bebernya.

Sebelumnya diberitakan, Sandiaga Uno menegaskan PPP adalah partai pendukung pemerintah.

"PPP ini kan partai pendukung pemerintah, jadi posisi kita di pemerintahan ada 2 menteri, 1 wamen, 1 utusan khusus presiden. Tentunya nanti ada proses yang berlanjut," ujar Sandiaga Uno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (26/2).

Sandiaga lalu menjawab pertanyaan wartawan apakah mau bila diajak bergabung.

"Tapi pandangan saya, pandangan pribadi saya, kita pasti sangat terhormat untuk diajak membangun bangsa," terang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu.

Namun, penunjukan menteri, kata Sandiaga, ada prosesnya. Salah satunya, kata Sandiaga, rapimnas partai.

Simak Video 'Sandiaga Uno: Dari Pengalaman Saya di 2019, Pemilu 2024 Ada Perbaikan':

[Gambas:Video 20detik]

(apl/dil)



Hide Ads