Puan Bagikan Amplop Isi Duit di Banyumas, PDIP: Itu Hadiah Kuis

Puan Bagikan Amplop Isi Duit di Banyumas, PDIP: Itu Hadiah Kuis

Anang Firmansyah - detikJateng
Selasa, 06 Feb 2024 18:05 WIB
Ketua DPP PDIP sekaligus Ketua DPR RI, Puan Maharani membagikan amplop saat menghadiri acara kegiatan Senam Sicita yang diikuti sejumlah simpatisan di Lapangan Desa Rempoah, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jumat (2/2/2024).
Ketua DPP PDIP Puan Maharani membagikan amplop di acara Senam Sicita di Lapangan Desa Rempoah, Kecamatan Baturraden, Banyumas, Jumat (2/2/2024). Foto: Anang Firmansyah/detikJateng
Banyumas -

DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kabupaten Banyumas buka suara soal Ketua DPP PDIP Puan Maharani bagi-bagi amplop berisi uang saat bertemu simpatisan di Lapangan Desa Rempoah, Kecamatan Baturraden, Jumat (2/2) lalu. Disebut amplop yang dibagikan itu adalah hadiah kuis.

Ketua DPC PDIP Banyumas, Budhi Setyawan menyebut bahwa amplop yang dibagikan oleh Puan itu merupakan hadiah kuis bagi simpatisan yang hadir,

"Itu kan kuis, waktu pertanyaan ada yang jawab," kata Budhi saat dihubungi detikJateng melalui telepon, Selasa (6/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, hal itu sah-sah saja. Ia menyinggung soal momen Presiden Joko Widodo yang membagikan hadiah kepada warga.

"Kayak gitu kan sudah biasa di mana ada kuis yang jawab benar dikasih hadiah kan biasa. Sekarang coba kalau Jokowi kasih hadiah nebak apa, kasih sepeda. Sepeda ya ada nilai rupiah juga. Itu biasa semuanya juga begitu," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Ia mengakui bahwa amplop yang dibagikan Puan saat di panggung itu berisi sejumlah uang. Namun ia tidak menjelaskan berapa jumlah uang yang dibagi.

"Itu memang di panggung siapa yang mau nutupi. Memang dikasih duit. Itu kan hadiah. Siapa yang bisa nebak nanti dikasih. Biasa lah menurut saya," ujarnya.

Bawaslu Turun Tangan

Diberitakan sebelumnya, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Banyumas saat ini masih melakukan penyelidikan dugaan politik uang yang dilakukan oleh Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP, Puan Maharani. Puan saat menghadiri acara Senam Sicita nampak membagikan sejumlah amplop kepada simpatisan yang hadir.

Kepala Divisi Penanganan Pelanggaran, Data, dan Informasi Bawaslu Kabupaten Banyumas Yon Daryono saat dimintai konfirmasi memastikan proses tersebut masih terus berjalan.

"Nunggu hasil penelusuran diplenokan apakah ada unsur dugaan pelanggaran pemilu atau tidaknya," kata Yon melalui pesan singkat, Selasa (6/2).

Dirinya belum bisa memastikan kapan rapat pleno akan dilakukan. Sebab saat ini para komisioner masih di luar kota.

"Tiga orang masih di luar kota, Pemalang, Solo, Jakarta. Nunggu pada kumpul di Purwokerto. 1-2 hari ini," terangnya.

Hingga saat ini belum ada saksi yang dimintai keterangan. Dirinya beralasan saksi baru akan diperiksa setelah rapat pleno dilakukan.

"Kalau penelusuran belum. Pemanggilan saksi bila sudah dipleno dan diregister. Saksi dimintai keterangan nanti bila hasil pleno ada unsur dugaan pelanggarannya," pungkasnya.

Puan Temui Simpatisan di Baturraden

Diberitakan sebelumnya, Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Banyumas akan menelusuri dugaan praktik politik uang yang dilakukan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI sekaligus Ketua DPP PDIP, Puan Maharani saat bertemu simpatisan di Lapangan Desa Rempoah, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jumat (2/2).

Pantauan detikJateng, Puan datang menggunakan kendaraan dinas DPR RI berpelat nomor RI 6. Kehadirannya molor hampir 2 jam dari waktu yang direncanakan pukul 08.00 WIB.

Puan sampai di lapangan tersebut sekitar pukul 09.48 WIB. Ia kemudian naik ke panggung dan berdialog dengan massa yang sebagian besar emak-emak dari perwakilan desa se-Kecamatan Baturraden.

Puan sempat membagikan sejumlah paket yang berisi kaus dan tumbler kepada sekitar lima warga yang naik ke panggung. Dirinya juga sempat membagikan amplop kepada beberapa warga dari atas panggung.

Dalam kesempatan tersebut ia juga memperkenalkan beberapa calon anggota legislatif dari PDI Perjuangan, yakni Adisatrya Suryo Sulisto (calon anggota DPR RI Daerah Pemilihan Jawa Tengah VIII Banyumas dan Cilacap), Bambang Hariyanto Baharudin (calon anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah Dapil Jateng VIII Banyumas-Cilacap), dan dr Henry Christianto (calon anggota DPRD Kabupaten Banyumas Dapil 2 Banyumas).




(rih/cln)


Hide Ads