Nusron Wahid soal Isu Koalisi 01 dan 03: Sekarang Aja Biar Cepet

Nusron Wahid soal Isu Koalisi 01 dan 03: Sekarang Aja Biar Cepet

Angling Adhitya Purbaya - detikJateng
Jumat, 26 Jan 2024 20:26 WIB
Nusron Wahid saat menghadiri acara dukungan Purnawirawan Polri untuk Prabowo-Gibran di Hotel Patra Semarang, Jumat (26/1/2024).
Nusron Wahid saat menghadiri acara dukungan Purnawirawan Polri untuk Prabowo-Gibran di Hotel Patra Semarang, Jumat (26/1/2024). Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikJateng
Semarang -

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid mengomentari isu bakal bergabungnya kubu paslon 01 Anies-Muhaimin dan paslon 03 Ganjar-Mahfud. Nurson bilang agar koalisi dua kubu itu bisa dilakukan segera.

Hal itu disampaikan Nusron Wahid seusai acara deklarasi purnawirawan Polri mendukung Prabowo-Gibran di Hotel Patra Semarang.

"Ya nggak papa, kan nggak ada politik yang hitam putih. Kalau perlu koalisi dari sekarang aja, biar cepet malah," kata Nusron saat diwawancarai wartawan di Hotel Patra Semarang, Jumat (26/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nusron mengatakan, sudah dari dulu pihaknya berharap hanya ada dua paslon saja dalam Pilpres 2024.

"Kan dari dulu memang maunya kita kalau bisa dua pasangan. Koordinasi dari sekarang (paslon 01 dan 03) malah lebih bagus," ujar dia.

ADVERTISEMENT

"Yang satu mundur, gabung ke satunya. Nggak papa malah lebih bagus," sambung Nusron.

Hasto PDIP Sebut Kubu 03 dan 01 Jalin Komunikasi

Dilansir detikNews, Rabu (10/1), Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut tim dari pasangan capres-cawapres nomor urut 03 sudah membangun komunikasi dengan kubu 01. Hasto bilang kedua pihak sama-sama merasakan adanya kecurangan dalam Pemilu 2024.

"Kami membangun komunikasi politik. Tim hukum dari pasangan Ganjar-Mahfud dan pasangan Anies-Cak Imin telah melakukan komunikasi," kata Hasto usai acara tumpengan peringatan HUT ke-51 PDIP di Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (10/1/2024). Hasto menjawab pertanyaan peluang paslon 01 dan 03 bersatu jika terjadi dua putaran di Pilpres 2024.

"Bahkan di dalam komunikasi itu kita merasakan kecenderungan kecurangan secara terstruktur, masif dan sistematis," sambungnya.

Oleh karena itu, kata Hasto, komunikasi mulai dibangun antara kubu 03 dan 01. Menurut Hasto, baik paslon 03 dan 01 sama-sama untuk mengantisipasi kecurangan tersebut.

"Karena itulah kami membangun komunikasi dan bersama-sama mengantisipasi, apapun rakyat yang seharusnya berdaulat," ucap Hasto.

Hasto saat itu lantas berbicara masa jatuhnya pemerintahan Presiden ke-2 RI Soeharto. Saat itu, kata Hasto, terjadi sikap yang menunjukkan intimidasi dengan cara apa pun.

"Pengalaman jatuhnya Pak Harto menunjukkan intimidasi dengan cara apa pun ketika itu menyakiti rakyat, ketika itu menculik rakyat, maka rakyat juga akan melakukan perlawanan," imbuh Hasto.




(dil/rih)


Hide Ads