7 Keutamaan Puasa Senin Kamis, Amalan yang Berlimpah Berkah

7 Keutamaan Puasa Senin Kamis, Amalan yang Berlimpah Berkah

Anindya Milagsita - detikJateng
Rabu, 03 Jan 2024 14:49 WIB
Ilustrasi puasa hari syak atau 30 Syaban.
Ilustrasi puasa senin kamis. Foto: Getty Images/iStockphoto/wing-wing
Solo -

Puasa Senin Kamis merupakan salah satu ibadah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam. Menjalankan puasa sunnah Senin Kamis memiliki keutamaan yang berlimpah bagi umat Islam yang mengamalkannya. Bahkan keutamaan puasa Senin Kamis telah banyak disebutkan di sejumlah hadits.

Berdasarkan buku 'Tuhan Tunggu Sebentar Lagi', terdapat hadits yang menyebutkan tentang amalan puasa Senin dan Kamis. Adapun hadits tersebut berasal dari Abu Hurairah RA yang meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Pada hari Senin dan Kamis semua amal (manusia) diangkat (diserahkan pada Allah). Maka, aku sangat menyukai ketika amalku diangkat, aku sedang dalam keadaan berpuasa" (HR. Muslim).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengingat betapa luar biasanya amalan puasa sunnah Senin Kamis, umat Islam dapat memahami secara lebih dekat mengenai keutamaannya. Melalui artikel ini, detikJateng telah merangkum keutamaan puasa Senin Kamis yang dikutip dari buku 'Magnet Rezeki Keluarga' dan 'Panduan Terlengkap Ibadah Muslim Sehari-hari'.

Keutamaan Puasa Senin Kamis

1. Mendapatkan Pengampunan dari Allah SWT

Sama seperti ibadah sholat maupun berdoa, puasa sunnah di hari Senin dan Kamis juga menjadi salah satu amalan yang dapat mendatangkan ampunan dari Allah SWT. Salah satu hadits yang menjelaskan mengenai hal tersebut adalah sebagai berikut:

ADVERTISEMENT

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ تَفْتَحُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ يَوْمَ الْإِثْنَيْنِ وَيَوْمَ الْخَمِيسِ فَيُغْفَرُ لِكُلِّ عَبْدٍ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا إِلَّا رَجُلًا كَانَتْ بَيْنَهُ وَبَيْنَ أَخِيهِ شَحْنَاءُ فَيُقَالُ أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَحَا أَنْظُرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا أَنْظُرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحًا.

Artinya: "Abu Hurairah menuturkan bahwasanya Rasulullah saw. bersabda, 'Pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Maka, semua hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu pun, niscaya akan diampuni dosa-dosanya, kecuali seseorang yang antara ia dan saudaranya terjadi permusuhan. Lalu dikatakan, 'Tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai. Tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai. Tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai" (HR. Muslim).

2. Memasuki Surga dari Pintu Ar-Rayyan

Bagi umat Islam yang rajin berpuasa di hari Senin dan Kamis, Allah SWT menjanjikan pintu surga yang disebut Ar-Rayyan bagi mereka. Hal tersebut seperti yang dijelaskan melalui hadits berikut:

عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ رَضِي اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ فِي الْجَنَّةِ بَابًا يُقَالُ لَهُ الرَّيَّانُ يَدْخُلُ مِنْهُ الصَّائِمُونَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ لَا يَدْخُلُ مَعَهُمْ أَحَدٌ غَيْرُهُمْ يُقَالُ أَيْنَ الصَّائِمُونَ فَيَدْخُلُونَ مِنْهُ فَإِذَا دَخَلَ آخِرُهُمْ أَغْلِقَ فَلَمْ يَدْخُلْ مِنْهُ أَحَدٌ.

Artinya: "Sahl bin Sa'd r.a. menuturkan bahwa Rasulullah SAW. bersabda, 'Sesungguhnya, di surga ada satu pintu yang namanya 'Ar-Rayyan' yang akan dimasuki oleh orang-orang yang sering berpuasa. Pada hari kiamat kelak, tidak akan masuk dari pintu itu kecuali orang yang suka berpuasa. Dikatakan kepada pelaku puasa, 'Manakah orang-orang yang suka berpuasa?' Maka, mereka pun berdiri, dan hanya mereka yang memasuki pintu itu. Jika mereka telah masuk, maka pintu itu ditutup sehingga tidak seorang pun masuk melaluinya lagi" (HR. Bukhari dan Muslim).

3. Hari-hari yang Dianggap Istimewa

Hari Senin dan Kamis dianggap sebagai hari yang istimewa karena menjadi hari saat amal-amal manusia diangkat dan diperiksa oleh Allah SWT. Tak heran bahwa kedua hari tersebut menjadi waktu terbaik untuk menjalankan puasa sunnah. Keutamaan tersebut seperti dijelaskan dalam:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: تُعْرَضُ الْأَعْمَالُ يَوْمَ الْإِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِم.

Artinya: "Abu Hurairah r.a. bahwasanya Rasulullah saw. bersabda, 'Amal-amal perbuatan diajukan kepada Allah pada hari Senin dan Kamis. Oleh sebab itu, aku senang menginginkan pada saat amal perbuatanku diajukan, aku sedang berpuasa" (HR. Tirmidzi).

4. Hari Kelahiran Rasulullah SAW

Hari Senin dikenal sebagai hari kelahiran dari Nabi Muhammad SAW. Hari tersebut juga menjadi hari diutusnya beliau sebagai rasul dan hari diturunkannya Al-Quran. Adapun hadits yang menjelaskan hal tersebut adalah sebagai berikut:

عَنْ أَبِي قَتَادَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ الْإِثْنَيْنِ فَقَالَ: ذَلِكَ يَوْمَ وُلِدْتُ فِيهِ وَيَوْمُ بُعِثْتُ أَوْ أُنْزِلَ عَلَيَّ فِيهِ.

Artinya: "Abu Qatadah r.a. menuturkan bahwasanya Rasulullah saw. pernah ditanya mengenai puasa pada hari Senin, lalu beliau bersabda, 'Hari Senin merupakan hari kelahiranku, hari ketika aku mulai diutus, dan pada hari itu Al-Quran diturunkan kepadaku" (HR. Muslim).

5. Memperoleh Berkah yang Melimpah

Ingin mendapatkan limpahan pahala dan berkah dari Allah SWT? Detikers dapat mengamalkan ibadah puasa sunnah di hari Senin dan Kamis. Keutamaan puasa Senin Kamis agar mendapatkan limpahan berkah dari Allah SWT dijelaskan dalam hadits berikut ini:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِي اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ وَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كُلُّ عَمَلٍ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالَهَا إِلَى سَبْعِمِائَةِ ضِعْفِ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلَّا الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِي وَأَنَا أَجْزِي بِهِ يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِي لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ وَفَرْحَةً عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ وَتَخَلُوفُ فِيهِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحُ الْمِسْكِ.

Artinya: "Abu Hurairah r.a. menuturkan bahwa Rasulullah saw. bersabda, 'Setiap kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah 'Azza wa Jalla. berfirman, Kecuali puasa. Puasa tersebut ialah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan ia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan, yaitu kebahagiaan ketika ia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh, bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi" (HR. Muslim).

6. Terlindung dari Keburukan Neraka

Selain mendapatkan limpahan pahala, kaum muslim yang menjalani puasa sunnah di hari Senin dan Kamis dapat terlindungi dari keburukan dan azab neraka. Hal ini seperti dijelaskan melalui salah satu hadits yang berbunyi:

عَنْ جَابِرٍ رَضِي اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِوَسَلَّمَ قَالَ: قَالَ رَبُّنَا عَزَّ وَجَلَّ الصِّيَامُ جُنَّةً يَسْتَجِنْ بِهَا الْعَبْدُ مِنَ النَّارِ وَهُوَ لِي وَأَنَا أَجْزِي بِهِ.

Artinya: "Jabir r.a. menuturkan bahwa Rasulullah saw. bersabda. 'Tuhan kita 'Azza wa Jalla berfirman, 'Puasa adalah perisai yang dengannya seorang hamba membentengi diri dari api neraka, dan puasa itu untuk-Ku. Aku-lah yang akan membalasnya" (HR. Ahmad).

7. Sunnah Rasulullah SAW

Puasa Senin dan Kamis merupakan salah satu sunnah Rasulullah SAW. Beliau dapat menjadi tauladan yang baik dalam hal ini karena melaksanakan puasa Senin Kamis. Adapun hadits yang membahas sunnah Rasulullah SAW mengenai puasa Senin Kamis adalah sebagai berikut:

إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَتَحَرَّى صِيَامَ الْإِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ.

Artinya: "Rasulullah Saw. biasa menaruh pilihan berpuasa pada hari Senin dan Kamis" (HR. Ibnu Majah, Tirmidzi, dan Nasa'i).

Nah, demikian tadi mengenai keutamaan puasa Senin Kamis yang dapat diamalkan oleh umat Islam. Semoga informasi ini membantu!




(par/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads