Jembatan Penghubung Desa di Sragen Ambrol, Pemotor Hanyut

Jembatan Penghubung Desa di Sragen Ambrol, Pemotor Hanyut

Tara Wahyu NV - detikJateng
Selasa, 02 Jan 2024 17:24 WIB
Jembatan penghubung desa di Karangmalang, Sragen, ambrol, Selasa (2/1/2024).
Jembatan penghubung desa di Karangmalang, Sragen, ambrol, Selasa (2/1/2024). Foto: dok. Humas Polres Sragen
Sragen -

Jembatan penghubung antara Dukuh Sumbermulyo dan Dukuh Kedungcabe di Desa Kedungwaduk, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen ambrol tergerus aliran sungai. Satu warga bernama Parmo (68) jatuh dan terseret ke aliran sungai Kedung Grombyang bersama motornya.

Kapolsek Karangmalang AKP Mulyono mengatakan awalnya korban menginap di rumah saudaranya yang berada di Dukuh Kedungwaduk, Desa Kedungwaduk, Karangmalang. Korban Parmo sekira pukul 05.00 WIB hendak pulang ke rumahnya di Dukuh Rayung, Desa Pucuk, Kecamatan Masaran, Sragen.

"Pada saat melewati Jembatan sungai Kedung Grombyang yang merupakan jembatan penghubung antara Dukuh Sumbermulyo dan Dukuh Kedungcabe, Desa Kedungwaduk, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, korban tidak mengetahui ternyata fondasi pinggir jembatan sudah ambrol akibat tergerus aliran air sungai," kata Mulyono, Selasa (2/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban dan kendaraan yang dikendarai pun terjatuh ke aliran sungai dan korban hanyut terbawa aliran air sungai sejauh 500 meter.

"Setelah itu korban dapat menyelamatkan diri dengan berenang ke pinggir sungai dan kemudian meminta tolong kepada warga sekitar," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Menurutnya korban mengalami luka ringan berupa luka lecet di kepala bagian belakang, merasakan sakit di punggung, dan luka lecet di jari kaki.

Kemudian warga setempat berhasil mengangkat sepeda motor milik Parmo dari dalam aliran sungai Kedung Grombyang.

"Akibat kejadian tersebut fondasi jembatan sungai Kedung Grombyang mengalami ambrol sepanjang 10 meter," jelasnya.

"Pada saat korban melewati jembatan sungai Kedung Grombyang, kondisi debit air masih tinggi dan aliran air deras. Aliran sungai Kedung Grombyang naik dikarenakan intensitas curah hujan tinggi pada kemarin malam hingga dini hari tadi," pungkasnya.




(rih/apl)


Hide Ads