.webp)
Pemetaan titik kemacetan saat libur natal dan tahun baru (Nataru) dilakukan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo dan Kabupaten Sukoharjo. Arus mudik sendiri diperkirakan terjadi pada tanggal 22-24 Desember 2023.
Kabid Lalulintas Dishub Solo Ari Wibowo mengatakan, untuk puncak arus balik natal diperkirakan akan terjadi tanggal 25-27 Desember 2024. Sementara puncak arus mudik saat tahun baru terjadi pada tanggal 29 Desember 2023, dan untuk arus balik tanggal 1-2 Januari 2024.
"Untuk proyek elevated rail Palang Joglo, Underpass Joglo, peningkatan jalan Radjiman, dan pekerjaan di Viaduk Gilingan dipastikan tidak ada pekerjaan di masa libur Nataru," kata Ari saat dihubungi awak media, Selasa (19/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun titik rawanan kemacetan di Kota Solo berada di Simpang Kleco, Perlintasan kereta api (KA) Joglo, Jurug, Perlintasan KA Jalan HOS Cokroaminoto, Pasar Nongko, jalan S. Parman, Viaduk Gilingan, Simpang Gemblegan, Simpang Gendengan, Simpang Ngapem, Simpang Nonongan, Simpang Proliman Balapan, Simpang Tugu Wisnu, Simpang Purwosari, dan Simpang Sekar Pace.
Ari mengatakan, kegiatan mudik gratis akan dilakukan oleh Kemenhub. Ada 28 bus, dan 2 truk pengangkut motor yang disiapkan dengan rute Jakarta-Solo.
"Kemenhub tidak menyediakan arus balik gratis selama Nataru 2023," ucapnya.
Saat malam tahun baru, Kota Solo juga akan menggelar acara Car Free Night di jalan Slamet Riyadi, dan jalan Jendral Sudirman. Penutupan arus lalulintas di kedua jalan tersebut akan dilakukan pada Minggu (31/12/2023) pukul 21.00 WIB hingga Senin(1/1/2024) pukul 01.00 WIB.
"Akses kendaraan dari utara ke selatan, dan sebaliknya diarahkan melalui Simpang Gendengan, Simpang Ngapeman dan Simpang Nonongan. Simpang Faroka akan diberlakukan buka tutup jika diperlukan," jelasnya.
Titik Macet di Sukoharjo
Dihubungi terpisah, Kepala Dishub Kabupaten Sukoharjo Toni Sri Buntoro mengatakan, ada beberapa titik yang menjadi lokasi rawan kemacetan di Kabupaten Sukoharjo.
Lokasi itu berada di Simpang Tugu Kartasura, Simpang Kadilangu, Pasar Telukan, Pasar Sukoharjo, dan Pasar Nguter. Sementara lokasi rawan kecelakaan berada di jalan Ahmad Yani Kartasura, jalan Slamet Riyadi Kartasura, dan jalan Solo-Wonogiri.
"Kami akan tempatkan personel di titik rawan. Personel akan bersiaga di tiga Pospam, di Pos Kartasura, Solo Baru, dan Sukoharjo Kota," jelas Toni.
(cln/ahr)
