Sejarah Hari Kesehatan Nasional 12 November, Bermula dari Wabah Malaria!

Sejarah Hari Kesehatan Nasional 12 November, Bermula dari Wabah Malaria!

Nur Umar Akashi - detikJateng
Sabtu, 11 Nov 2023 11:24 WIB
Twibbon Hari Kesehatan Nasional
Sejarah Hari Kesehatan Nasional 12 November, Bermula dari Wabah Malaria!-Twibbon Hari Kesehatan Nasional. Foto: twibbonize.com.
Solo -

Minggu, 12 November 2023 diperingati sebagai Hari Kesehatan Nasional. Pada tahun ini, Hari Kesehatan Nasional (HKN) akan diperingati untuk yang ke-59 kalinya. Berikut ini sejarah munculnya Hari Kesehatan Nasional.

Peringatan HKN ke-59 akan mengangkat tema "Transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju". Untuk memeriahkannya, Kementerian Kesehatan mengadakan Festival Ayo Sehat pada tanggal 11-12 November 2023 di Area Stadion Akuatik, Gelora Bung Karno.

Yuk, simak kisah jadinya Hari Kesehatan Nasional di bawah ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarah Hari Kesehatan Nasional

Mengutip dari laman resmi Dinas Kesehatan Kota Tegal, Hari Kesehatan Nasional pertama kali diperingati pada 12 November 1964. Peringatan ini tercipta untuk merayakan keberhasilan pemerintah bersama rakyat mengatasi wabah malaria.

Wabah malaria banyak menjangkiti masyarakat Indonesia pada tahun 50-an. Penyakit ini menjangkiti banyak orang di berbagai wilayah. Malaria sendiri adalah penyakit yang dibawa oleh parasit plasmodium dan ditularkan melalui nyamuk anopheles yang terinfeksi.

ADVERTISEMENT

Akibat banyaknya kasus kematian, Pemerintah Republik Indonesia lantas mengambil sikap dan tindakan. Pembentukan Dinas Pembasmian Malaria pada tahun 1959 menjadi titik awal pemberantasan malaria. Pada tahun 1963, namanya kemudian diubah menjadi KOPEM (Komando Operasi Pembasmian Malaria).

Selain usaha oleh KOPEM, World Health Organization (WHO) dan USAID (United States Agency for International Development) juga turut serta berperan. Dengan kerja sama lembaga-lembaga ini, pemerintah diharapkan malaria dapat segera teratasi.

Pemberantasan malaria dilakukan dengan jenis obat DDT. Dikutip dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, DDT merupakan singkatan dari dichloro-diphenyl-trichloroethanedan diproduksi dengan mencampurkan chloralhydrate dengan chlorobenzene.

Obat ini kemudian disemprotkan secara massal ke rumah-rumah penduduk di Jawa, Bali, dan Lampung. Ir Soekarno, yang ketika itu menjabat sebagai Presiden RI, menyemprotkan obat ini untuk pertama kalinya secara simbolis pada 12 November 1959 di Kalasan, Jogja.

Lima tahun kemudian, sekitar 63 juta penduduk telah mendapat perlindungan dari malaria. Sejak saat itu, Hari Kesehatan Nasional selalu diperingati pada tanggal 12 November.

Demikian sejarah munculnya Hari Kesehatan Nasional. Kini, setiap tahunnya, peringatan ini dirayakan setiap tanggal 12 November. Semoga informasi yang telah disajikan bermanfaat, ya, detikers!




(apl/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads