.webp)
Video yang merekam sumur warga Demak mendadak luber di tengah kemarau beredar di media sosial. Ternyata, sumur itu berada di rumah warga RT 05 RW 02, Dukuh Ngumpul, Desa Tegalarum, Kecamatan Mranggen. Begini kisahnya.
Pemilik rumah, Kholifah (52) membenarkan sumurnya sempat luber selama dua hari. Lubernya sumur itu pertama diketahui pada Minggu (10/9) malam.
"Saya malam Senin pulang pengajian, dibilangin adik saya, 'Mbak, sumure bapak bludak (sumurnya luber). Saya tidak percaya, kemarau kok sumur malah luber," ujarnya saat ditemui di rumahnya, Kamis (14/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya cek ke belakang ternyata beneran luber. Alhamdulillah, sumur tetangga pada kurang di sini kok malah lebih. Berarti ini rezeki. Saya ambil airnya, berkurang sekitar satu kilan (jengkal), belum ada 15 menit penuh lagi," sambungnya.
Kholifah mengatakan, sumur berkedalaman sekitar 7 meter itu dibuat sekitar 30 tahun lalu. Menurutnya, air yang luber dari sumur itu jernih dan terasa sedikit manis.
"Jernih, saya ambil buat cuci muka, cuci kaki, saya minum juga. Rasanya ada manis-manisnya. Selama ini baru kali ini terjadi (luber)," kata dia.
Sumur itu berada di ruang belakang rumah yang dibangun Kholifah untuk kedua orang tuanya. Kini rumah itu hanya ditinggali satu keponakan lelaki.
Selama sumur itu luber, banyak tetangga yang datang untuk meminta air. Kini, airnya telah berkurang hingga kedalaman sekitar 4 meter
"Luber itu dua hari. Kalau malam Senin itu berkurangnya ada setengah meter. Sore itu habis nyuci luber lagi sampai malem. Terus warga pada minta air. Sampai hari ini, pagi sampai malam orang terus datang ke sini," tuturnya.
"Katanya buat obat, ya udah ambil, saya bilang gitu," lanjutnya.
Pengurus RT 05, Amri mengatakan warga pun heran dan berbondong-bondong ke sumur itu.
"Warga lihat sumur mbludak (luber) ya heran, karena sumur lainnya nggak, sedangkan di sini mbludak sendiri. Ada pipa (bocor) atau gimana, katanya nggak ada pipa. Terus warga berbondong-bondong ke sini," ujar Amri.
Menurutnya, wilayah Dukuh Ngumpul saat ini tidak kekurangan air karena ada berbagai sumber. "Ada artetis (sumur bor), PAM, tapi kan sumur dalam," pungkasnya.
(dil/ahr)
