Sekretaris BPBD Kabupaten Klaten, Nur Tjahjono Suharto mengapresiasi majunya Sungai Poitan di Desa Jagalan, Kecamatan Karangnongko, Klaten bersama komunitas peduli sungai (KPS) ke lomba tingkat Provinsi Jawa Tengah. Ia berharap hal ini bisa memacu para komunitas untuk lebih peduli terhadap lingkungan.
"Sungai Poitan sudah kedua kalinya maju tingkat Provinsi Jawa Tengah. Lomba ini untuk menilai bagaimana kreativitas komunitas sungai sehingga berdampak secara ekonomi maupun lingkungan," ungkap Nur Tjahjono kepada detikJateng.
Menurut Nur Tjahjono, wilayah Solo Raya tahun ini diwakili oleh Sungai Poitan. Tahun lalu Sungai Poitan menduduki peringkat ketiga di Jawa Tengah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tahun lalu maju dan menduduki peringkat ketiga di Jawa Tengah. Harapan kami, bagaimana komunitas sungai di Klaten bisa menjadikan sungai untuk pengurangan risiko bencana, pengembangan ekonomi sekaligus menjaga kelestarian lingkungan," kata Nur Tjahjono.
Sebelumnya, Plt Kalak BPBD Pemkab Klaten, Sahruna menyatakan tim penilai tingkat Jawa Tengah telah mengecek langsung lokasi sungai poitan dalam rangka peninjauan. Tim datang untuk menilai KPS sungai Poitan maju ke tingkat provinsi.
Pengecekan oleh tim penilai tingkat Provinsi Jawa Tengah didampingi Plt Kalak BPBD Kabupaten Klaten, Sahruna, para kepala OPD Pemkab Klaten, Camat, TNI, Polri dan relawan. Hadir juga sejumlah pejabat Balai Besar Sungai Wilayah Bengawan Solo (BBSWBS), balai PSDA Solo dan lainnya.
(akd/ega)