Bupati Klaten Sri Mulyani meninjau pelaksanaan pemungutan suara Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Gelombang I di Balai Desa Karanganom , Klaten Utara. Ia meyakini pelaksanaan Pilkades Serentak ini akan berjalan aman dan lancar.
"Saya yakin insyaallah Pilkades lancar dan aman, karena sudah ada pasukan pengamanan dari Polres Klaten, Kodim 0723 Klaten, Pemerintah Kabupaten Klaten, dan jajaran dengan formasi lengkap. Sehingga semuanya bisa berjalan sukses dan lancar," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Rabu (5/7/2023).
Sri Mulyani berharap masyarakat bisa menyalurkan dan memberikan pilihannya di TPS yang telah disiapkan. Selain itu, ia berharap seluruh rangkaian dari pencoblosan (pemungutan suara) di TPS sampai penghitungan suara tetap aman, sukses, dan lancar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari tahapan-tahapan sampai tadi malam melakukan pemantauan ke TPS atau Desa yang melaksanakan Pilkades, yang kemarin di zona Kuning. Alhamdulillah sekarang kondusif dan hari ini dilaporkan berjalan dengan baik," tutur Sri Mulyani.
Lebih lanjut, ia menjelaskan hasil pantauan di Desa Karanganom yang termasuk zona merah atau rawan konflik. Menurutnya, pemilih terlihat ramai mendatangi TPS Desa Karanganom, sebab jumlahnya hampir 8.000 orang.
"Jadi panitia sudah menyiasati para pemilih yang hadir dan bisa dimanfaatkan dengan baik. Dengan kerumunan banyak berarti bagus untuk keaktifan menyukseskan Pilkades," jelasnya.
Usai meninjau TPS di Karanganom, Sri Mulyani didampingi Forkopimda, Sekda Kabupaten Klaten, Asisten, dan Kepala OPD melanjutkan peninjauan ke sejumlah desa. Beberapa di antaranya Desa Gondang, Desa Gombang, Desa Kurung, dan Desa Gedaren.
Untuk diketahui, Pilkades Serentak Gelombang I tahun 2023 dilaksanakan di 67 desa yang tersebar di 22 wilayah kecamatan dan diikuti 181 calon kepala desa. Tercatat, ada 164.194 warga dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pilkades tersebut.
(fhs/ega)